Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news, Sebanyak 193 mahasiswa STIE - STIMIK Lamappapoleonro Soppeng yang tersebar di Kecamatan Lalabata, Donri-donri dan Marioriawa yang dalam pelaksanaan kegiatannya pada 22 titik lokasi di kelurahan maupun Desa di 3 kecamatan yang diketahui kehadirannya sebagai upaya peningkatan kerja sama dengan Pemerintah serta mengaplikasikan ilmunya dimasyarakat, dan kini dilaksanakan Penarikan dan Perpisahan yang dilangsungkan di Aula Kawasan Wisata Alam Lejja, Minggu (04/10/2020).
Dalam kegiatan itu Bupati Soppeng diwakili Dr. Karim, S.Pd.,M.Pd dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab.Soppeng.
Selain yang mewakili Bupati Soppeng juga dihadiri Oleh Dosen Pembimbing, Sivitas Akademik, Ketiga Camat pada Lokasi KKLP yang mewakili, Para Kepala Kelurahan/Desa pada titik Lokasi KKLP, Kapolres Soppeng /diwakili, Dandim /diwakili.
Dra. Hj. Andi Adawiah selaku Ketua Yayasan STIE-STIMIK Lamappapoleonro Soppeng, dalam laporannya sekaligus sambutan menyampaikan bahwa Penarikan dan Perpisahan Mahasiswa KKLP dilakukan setelah mahasiswa mengabdikan diri di Masyarakat melalui program KKLP, ungkapnya.
Tujuan KKLP ini diharapkan agar mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar, Wawasan, melalui keterlibatan secara langsung di masyarakat dan atau memberikan kesempatan untuk mengembangkan pemikiran berdasarkan Ipteks secara dan multidisiplin.
Selain itu, dapat pula meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa kepada masalah yang dihadapi oleh masyarakat serta meningkatkan kedewasaan dan kepribadian.
Meningkatkan daya saing nasional, serta memelihara dan meningkatkan hubungan dan kerjasama antara STIE-STIMIK Lamappapoleonro Soppeng dengan Pemerintah Daerah, instansi terkait dan masyarakat. Paparnya Ketua Ketua Yayasan Lamappapoleonro Kabupaten Soppeng.
Sementara itu Dr. Karim, S.Pd.,M.Pd mewakili Bupati Soppeng dalam sambutan tertulisnya mengatakan, Mengawali sambutan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ketua yayasan STIE-STIMIK Lamappapoleonro Soppeng dan segenap Dosen Pembimbing, panitia serta mahasiswa KKLP atas inisiatif pelaksanaan acara Penarikan dan perpisahan Mahasiswa KKLP STIE-STIMIK LAMAPPAPOLEONRO SOPPENG TAHUN 2020.
Merencanakan kegiatan, tentu memerlukan pemikiran yang matang dan kreatif serta tenaga yang tidak sedikit dari para panitia serta memerlukan kekompakkan dan kerjasama yang ikhlas dari seluruh Dosen dan Mahasiswa di perguruan tinggi kita ini. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah tentu sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Semoga semuanya dapat berjalan lancar sesuai rencana kita semua.
Selanjutnya, saya ucapkan selamat kepada seluruh Mahasiswa sebagai peserta KKLP STIE-STIMIK Lamappapoleonro Tahun 2020 yang telah berhasil menyelesaikan program KKLP-nya dengan sukses.
Mari sikapi kesempatan ini dengan penuh kesyukuran, karena ditengah-tengah ujian berat dengan Pandemi Covid-19, kalian tetap mampu menyelesaikan salah satu program atau mata kuliah yang tergolong amat berat ini.
Kita tidak tahu bahwa setiap tahapan adalah bagian dari rencana besar Tuhan Yang Maha Esa bagi kehidupan kita di masa depan.
Demikian pula acara Penarikan dan perpisahan hari ini, tentunya adalah bagian dari seluruh program yang tak terpisahkan dalam menyelesaikan studi pada jurusan masing-masing Mahasiswa.
Setelah acara ini, kalian akan kembali ke Kampus untuk melanjutkan aktivitas seperti biasanya, dan semoga tidak lama kalian akan menuju pada proses penyelesaian akhir dan diwisuda pada saatnya nanti. Aamiin.
Pemerintah Daerah meyakini, Mahasiswa KKLP STIE - STIMIK Lamappapoleonro Soppeng Tahun 2020 ini telah melakukan banyak program dan kegiatan di tengah - tengah masyarakat karena menambah wawasan, pengetahuan dan membantu peningkatan pembangunan bagi masyarakat.
Oleh karena itu, sekali lagi atas nama Pemerintah Daerah dan Pribadi, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.
Kegiatan perpisahan ini bukan akhir dari pengabdian adik-adik mahasiswa, akan tetapi menjadi miniatur kerja ketika berada di rengah - tengah masyarakat untuk membangun, dan akan menjadi pembelajaran yang tidak terpisahkan dari proses perkuliahan di Kampus.
Pada kesempatan ini, kami pesankan kepada para mahasiswa bahwa setelah berada di kampus nantinya manfaatkan kesempatan secara maksimal dengan siap menjadi laksana jarum detik pada sebuah jam.
Ia tidak melihat apakah temannya bergerak atau hanya sesekali saja bergerak, namun ia terus berlari, belajar dan berinovasi sebagai generasi muda cerdas. Karena hanya dengan cara itu kalian akan mampu menyelesaikan studi dengan tepat waktu.
Dan dari itu pula, kalian akan menjadi sarjana yang mendukung terwujudnya Kabupaten Soppeng yang semakin maju dan mampu bersaing di era digital sekarang ini. Pemerintah daerah senantiasa berharap STIE-STIMIK menjadi salah satu pengembang dan pembentuk Sumber Daya Manusia yang handal untuk pembangunan Kabupaten Soppeng.
Pada tahun 2020 ini, kita tahu bersama, ada ujian luar biasa dengan Pandemi Covid19 benar-benar memporak porandakan sendi-sendi kehidupan bukan hanya di Soppeng, akan tetapi memporak porandakan seluruh Negara di Dunia, seolah-olah menghentikan pergerakan manusia dalam menjalankan Pembangunan.
Namun, Alhamdulillah Kabupaten Soppeng menjadi satu-satunya Kabupaten yang lebih cepat mengambil langkah dengan membangun Labkesda yang dapat langsung mengetes terpapar tidaknya seseorang dengan Covid19. Dan ini adalah salah satu indikator keberhasilan pembangunan di Kabupaten Soppeng.
Oleh karena itu, mari bersama-sama berjuang melawan penyebaran Covid19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Tugas kita semua adalah bagaimana menginspirasi masyarakat agar lebih patuh. Mahasiswa dapat menjadi contoh atau teladan bagi masyarakat sekitarnya. Ini merupakan salah satu wujud nyata bagi Mahasiswa STIE-STIMIK Lamappapoleonro Soppeng dalam pembangunan daerahnya sendiri.
Hal ini perlu juga saya sampaikan adalah bahwa teruslah belajar, berprestasi dan tetap jaga nama baik Kabupaten Soppeng dan Kampus STIE-STIMIK Lamappapoleonro yang kita cintai bersama. Ini memjadi tugas dan kewajiban kita.
Diakhir sambutan ini, atas nama Pemerintah Daerah menyerahkan kembali Mahasiswa KKLP Kepada Ketua STIE-STIMIK Lamappapoleonro, diiringi ucapan ALHAMDULILLAHIR ROBBIL AALAMIIN terima kasih dan permohonan maaf, serta satu pesan kepada para Mahasiswa, yaitu "apabila kita diberikan amanah kecil, kemudian kita tunaikan dengan kesungguhan yang besar, maka berarti kita sedang menyiapkan diri untuk diberikan amanah yang lebih besar di masa yang akan datang. Pungkasnya. (AAz/Hendra).