Jakarta, Kabartujuhsatu.news, -Kepala Badan Intelejen Strategis (BAIS -red) Letjen TNI Joni Supriyanto mengingatkan tanggung jawab besar anak bangsa untuk meluruskan narasi atau propaganda yang dibentuk kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM -red).
Hal ini disampaikan oleh Kepala BAIS saat webinar kebangsaan “Sinergi Anak Bangsa dalam Menjaga Keutuhan Bangsa dan Negara dari Aksi Separatisme di Dunia Maya”, Sabtu (21/11/2020) yang diikuti kader GM FKPPI se Indonesia.
“Kelompok OPM terus melakukan propaganda di dunia maya”.
Tentunya, kita harus luruskan narasi yang mereka bentuk di dunia maya dengan memberikan fakta sejarah yang sebenarnya,” ujar Kepala BAIS
Adapun, narasi yang dapat disampaikan bisa berupa narasi sederhana, yakni dengan cara menyampaikan upaya serta keberhasilan yang sudah dilakukan pemerintah untuk Papua.
Sampaikan apa yang sudah dilakukan pemerintah untuk memajukan Papua, khususnya saat pemerintahan Presiden RI Jokowi yang sangat besar jauh dari (pemerintah) sebelumnya. Terang Letjen TNI Joni Supriyanto.
“Kita bisa sampaikan bagaimana perkembangan Papua, yang jauh lebih baik dan signifikan,”
Letjen TNI Joni Supriyanto juga mengatakan bahwa tugas menjaga Papua agar tidak memisahkan diri dengan NKRI adalah tugas semua pihak.
Menurutnya, masalah Papua tidak bisa hanya diselesaikan oleh TNI tapi harus dilakukan bersama-sama oleh seluruh elemen bangsa, pungkas Letjen TNI Joni Supriyanto
Diketahui, bahwa webinar tersebut juga menghadirkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai keynote speaker.
Sy/vr