Bandung (Jabar), Kabartujuhsatu.news, - Ormas Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB) Jawa Barat mendesak Pimpinan DPRD Jawa Barat memangil Ridwan Kamil Gubernur Jawab Barat untuk menjelaskan terkait dibentuknya Tim Akselerasi Pembangunan (TAP). Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Pekat IB Jumat sore (18/12/2020) mendatangi kantor DPRD Jawa Barat menegaskan agar Ridwal Kamil mempertanggung jawabkan atas kinerja dan payung hukum Tim TAP tersebut.
"Untuk kedua kalinya kami mendatangi DPRD Jawa Barat untuk mengirim surat penegasan kepada ketua DPRD Jawa Barat, agar segera memanggil Gubernur. Terkait pertanggung jawaban atas kinerja maupun payung hukum Tim Akselerasi Pembangunan (TAP) yang di bentuk oleh Gubernur Jawa Barat," kata Sonny Hendrawan Wakil sekretaris II DPW Pekat IB Jawa Barat, Jumat (18/12/2020) di Bandung.
Menuruntnya, pengiriman surat kembali ini adalah upaya untuk mendorong segera fungsi legislatif sebagai pengawas eksekutif, serta berwenang untuk dapat melakukan kajian. DPRD juga bisa melakuan hal yang di anggap perlu.
"Teman teman Pekat IB tersebut, tidak banyak bicara melainkan memberikan waktu kembali untuk Pimpinan DPRD Jawa Barat supaya menanggapi aspirasi kami. Dalam kurun waktu 4 x 24 jam DPRD Jawa Barat untuk memanggil Ridwan Kamil, agar membahas terkait pernyataan sikap terkait TAP," katanya.
Katanya, apabila hal tersebut diabaikan oleh teman-teman wakil rakyat. Jadi wajar saja kalau kita berfikir, ada apa wakil rakyat diam dan tidak mendukung masukan-masukan yang kami utarakan.
Sonny pun kembali menegaskan bahwa jangan dianggap kami hanya sampai setengah perjalanan membahas hal ini. Sesuai dengan petunjuk Ketua Ormas DPW Pekat IB Jawa Barat, jangan pernah berhenti di tengah jalan kalau belum ada kejelasan dengan permasalahan ini.
"Kalau perlu ada upaya hukum yang akan kita tempuh demi menegakkan sebuah kebenaran serta tegaknya keadilan," tandas Sonny. (red)
Penulis: Syafrudin Budiman SIP