Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak saat membuka kegiatan konsultasi publik terkait rancangan awal RKPD tahun 2022 (Foto Istimewa).
Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news, Solid dan loyalitas harus diperlihatkan dan pengabdian adalah segala-galanya, hal ini disampaikan Bupati soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE saat membuka Konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten Soppeng Tahun 2022 melalui virtual zoom yang dilangsungkan di Ruang SCC Lamataesso Kantor Bupati Soppeng, 2 Februari 2021.
Kalimat Solid dan loyalitas serta pengabdian diatas segalanya di sampaikan Bupati saat mengawali kegiatan konsultasi publik ini karena Bupati H.A.Kaswadi Razak,SE mengharapkan kehadiran para Camat/Lurah dan Kepala Desa sebagai Leading Sektor dan pilar terdekat dalam kepentingan pembangunan Daerah.
Menurut Bupati Soppeng, "Forum ini merupakan tahapan strategis yang harus dibicarakan dalam menghadapi situasi dan kondisi saat sekarang ini dalam hal perencanaan pembangunan daerah Tahun 2022. Paparnya.
Dikatakannya, " Kondisi yang dihadapi saat ini adalah sama, sehingga dibutuhkan komitmen kebangsaan serta komitmen dalam menghadapi situasi dan kondisi apapun, jelasnya.
Forum Konsultasi Publik Yang dilaksanakan Hari Ini, merupakan Amanat Dari Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 bahwa rancangan awal RKPD dibahas bersama dengan kepala perangkat daerah dan pemangku kepentingan.
Dalam forum konsultasi publik ini bertujuan untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan, dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD, melalui forum konsultasi publik.
Selain itu juga untuk menjaring aspirasi para pemangku kepentingan, yang akan dibahas bersama kepala perangkat daerah untuk rancangan awal RKPD Kabupaten Soppeng Tahun 2022 dengan tujuan untuk memperoleh masukan dan saran terhadap prioritas dan sasaran pembangunan tahun 2022. Tandasnya.
"Forum konsultasi publik ini juga merupakan tahapan penting sebelum dilaksanakannya musrenbang RKPD kecamatan, forum lintas perangkat daerah dan musrenbang RKPD kabupaten, tutur Bupati Soppeng.
Bupati Soppeng dikesempatan itu juga menyinggung tentang beberapa hal juga yang menjadi isu strategis pada tahun 2022 yakni Pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi Covid, Perbaikan kesejahteraan sosial, Pemenuhan standar minimal pelayanan dasar, Pengembangan infrastruktur daerah, Perbaikan tata kelola kepemerintahan serta Optimalisasi pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Dengan berpedoman pada arah pembangunan berdasarkan RPJPD Kabupaten Soppeng 2005 - 2025, visi-misi dan program prioritas kepala daerah terpilih, isu strategis di Kabupaten Soppeng, maka tema pembangunan Kabupaten Soppeng tahun 2022 adalah “Percepatan Pemulihan Akibat Covid-19 Melalui Penguatan Sumber Daya Manusia, Pemantapan Daya Saing Daerah dan Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan “. Ucap Bupati Soppeng.
Bupati Soppeng membeberkan prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2022 yaitu 1.Peningkatan kualitas hidup manusia 2.Pemenuhan SPM pelayanan dasar dan pelayan publik lainnya, 3. Pengembangan fasilitas ekonomi wilayah, 4.Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, 5.Peningkatan kualitas infrastruktur 6.Pelestarian lingkungan dan sumberdaya alam, 7. Peningkatan Kualitas pelayanan birokrasi untuk tata kelola yang baik.
"Dalam Penyusunan Program dan Kegiatan, agar Kepala Perangkat daerah memperhatikan dan menyelaraskan dengan prioritas pembangunan tersebut agar Kepala SKPD mampu menterjemahkan dan diterapkan oleh perangkat daerah melalui Program, Kegiatan yang disusun dalam rancangan Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah.
Dalam proses penyusunan RKPD tahun 2022 ini, bupati meminta kepala SKPD agar fokus dan terarah dalam penyusunan program dan kegiatan sehingga rencana pembangunan pada tahun 2022 dapat tercapai sesuai dengan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.
Dan berharap peran aktif pemerintah daerah, sektor swasta dan masyarakat dalam penanganan covid-19 tahun ini, baik dalam pengendalian penyebaran virus serta bersinergi dalam membantu meringankan beban penduduk terdampak dan mempercepat pemulihan.
Penanganan wabah juga memerlukan kerja bersama, serta harus bersatu padu, memperkuat koordinasi, dan tetap optimis bahwa kita akan mampu melewati ini semua.
Sementara itu, Sekda kab. Soppeng Drs H.A.Tenri Sessu, M.Si menyampaikan bahwa, "Berkaitan dengan konsultasi publik ini, maka dapat kami sampaikan beberapa hal bahwa RKPD adalah merupakan penjabaran daripada RPJMD, Kita pahami bersama bahwa kemarin pada bulan desember telah selesai RPJMD teknokratik untuk 2021-2026, juga telah ditetapkan keputusan KPU berkaitan dengan hasil pemilukada kemarin.
Ini dua hal akan menjadi dasar atau pertimbangan utama di dalam penyusunan RKPD kita di 2022 yang akan datang. Terang Sekda.
Disamping itu Pelaksanaan Konsultasi publik ini di dasari pada peraturan perundang-undangan termasuk undang-undang 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, permendagri No 70 tentang sistem informasi pemerintahan daerah, permendagri 90 tahun 2019, dua aturan inilah yang menciptakan perubahan yang sangat mendasar di dalam penyusunan rencana kerja pemerintah daerah khususnya kabupaten soppeng di 2022 yang akan datang.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD kabupaten Soppeng H.Syahruddin M Adam,S.Sos, MM menyampaikan Pokok pikiran DPRD yakni :
Pembangunan di pelayanan
dasar.
1. Peningkatan kualitas kesehatan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, Kuantitas dan kualitas sumber daya kesehatan, sarana prasarana Kesehatan.
2. Peningkatan Kualitas pendidikan melalui sarana dan prasarana sekolah, kompetensi dan kesejahteraan guru.
Peningkatan daya saing dan pertumbuhan ekonomi masyarakat yakni :
"Tersedianya sumber daya manusia yang memiliki kemampuan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi, disamping didukung oleh permodalan, sarana dan prasarana produksi dan transportasi yang memadai.
Penanganan di bidang sosial dan kesejahteraan yakni :
"Pendataan dan pemetaan yang akurat, sehingga upaya Perlindungan dan Jaminan sosial, penanganan fakir miskin, rehabilitasi sosial dan pemberdayaan sosial dapat semakin terukur.
Pembangunan di bidang pertanian dan ketahanan pangan yakni :
"Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana pertanian terutama pupuk, Alsintan, dan penyediaan bibit tanaman maupun bibit ternak serta keterpenuhan jaringan irigasi bagi persawahan dan upaya penerapan sistem petik olah Jual pada usaha tani yang berjalan.
Bidang penciptaan dan percepatan pembangunan infrastruktur yakni :
"Pembangunan dan peningkatan Jalan:
"Peningkatan Infrastruktur pendukung program sanitasi dan air bersih.
Prioritas pembangunan kualitas lingkungan hidup.
"Upaya pemerintah mendorong partisipasi masyarakat tentang kesadaran menjaga kualitas lingkungan hidup yang bersih dan tentunya harus didukung oleh sarana pengelolaan sampah dan limbah.
Kepala Bappelitbangda kabupaten Soppeng Dra.Hj.Andi Nur Lina,MM mengatakan, "Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa berdasarkan UU RI no 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan peraturan mendagri no 86 tahun Tahun 2017 Tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka menengah daerah serta tata cara perubahan rencana jangka panjang daerah , rencanan pembangunan jangka menegah daerah dan rencana kerja pemerintah daerah.
Kita melaksanakan Konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten soppeng tahun 2022
melaui vicon mengingat kita masih dalam situasi pandemi covid 19, ujarnya.
Tema pembangunan Kabupaten Soppeng tahun 2022 adalah “Percepatan Pemulihan Akibat Covid-19 Melalui Penguatan Sumber Daya Manusia, Pemantapan Daya Saing Daerah dan Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan “pungkasnya. (Humas).