Terobosan Baru Menteri Kelautan dan Perikanan, Nelayan Bakal Dapat Uang Pensiun
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Terobosan Baru Menteri Kelautan dan Perikanan, Nelayan Bakal Dapat Uang Pensiun

    Kabartujuhsatu
    Sabtu, 06 Februari 2021, Februari 06, 2021 WIB Last Updated 2021-02-06T11:54:57Z
    masukkan script iklan disini

    Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono (Foto Istimewa).

    Jakarta, Kabartujuhsatu.news, -Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana membuat terobosan baru berupa program jaminan hari tua atau uang pensiun untuk nelayan. Perlindungan dan peningkatan kesejahteraan nelayan akan menjadi prioritas capaian Kementerian Kelautan dan Perikanan.

    Pernyataan itu disampaikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono usai mengunjungi lokasi Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku. Dimana, rencananya pemberlakuan jaminan hari tua untuk nelayan itu akan digulirkan terlebih dulu di provinsi Maluku.

    “Nelayan yang bekerja di situ harus memiliki tiga hal yang selalu saya canangkan. Nomor 1 adalah asuransi kecelakaan. Nomor 2 asuransi kesehatan, dan tunjangan hari tua,” ujarnya dalam situs resmi KKP, Sabtu (6/2/2021).

    “Jadi nelayan dimulai di 3 WPP LIN ini, adalah nelayan yang memiliki pensiun di hari tuanya. Saat tidak melaut lagi. Nah ini harus disiapkan,” sambungnya.

    Lebih lanjut, Trenggono mengatakan bahwa akan menargetkan transformasi sistem penangkapan ikan dan pengawasan terhadap kapal-kapal perikanan dengan memanfaatkan teknologi informasi. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan produktivitas nelayan. Selain itu, juga menjaga kualitas produk, serta menjamin keberlanjutan populasi perikanan di laut Indonesia.

    Untuk itu, Trenggono meminta kepada pada jajarannya agar segera melakukan berbagai persiapan. Mulai dari menghitung ulang potensi perikanan tangkap di tiga WPPNRI di Maluku (714, 715, dan 718). Hingga menyiapkan infrastruktur pendukung operasional pelabuhan perikanan.

    “Yang paling penting adalah kesiapan kita dari sektor kelautan dan perikanan. Sebetulnya pelabuhan (yang akan) dibangun oleh Bapak Menteri Perhubungan dan difasilitasi Bapak Gubernur Maluku itu tidak akan menjadi apa-apa. Kalau kita tidak segera mengisi ekonomi di dalamnya supaya bergerak,” tandasnya.

    Selain Uang Pensiun Nelayan, KKP berencana menarik minat Investor
    selain program uang pensiun nelayan, KKP juga tengah membuat persiapan matang dalam penerapan tata kelola perikanan yang baik. Menurutnya, itu akan menarik minat pelaku usaha untuk mau berinvestasi di kawasan LIN. Dengan adanya itu, maka industri perikanan dalam negeri akan ikut maju.

    Oleh karena itu, Trenggono meminta jajarannya rutin berkoordinasi dengan kementerian atau lembaga terkait serta Pemerintah Daerah. Karena Ia menyadari, pengembangan program itu penuh dengan tantangan sehingga perlu kerja sama yang baik dari semua pihak agar menghasilkan output yang maksimal.

    “Itu butuh effort yang begitu panjang. Hardware dan software yang harus disiapkan supaya nanti Pak Bahlil (Kepala BKPM) bisa menjual sarana ini,” pungkasnya.

    “Ia bisa bilang kita ikannya bagus-bagus. Semuanya sehat dan sarana pengolahannya bagus. Silahkan investor datang melakukan industrialisasi di sini,” tutupnya. (Syarif).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini