Brigjen Rusdi menyebut 22 tersangka teroris yang baru ditangkap ini berkaitan dengan 22 tersangka teroris yang ditangkap di Jawa Timur pada akhir Februari 2021 lalu. Mereka semua masuk ke dalam jaringan Jamaah Islamiyah (JI).
Jakarta, Kabartujuhsatu.news, -Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap tersangka teroris di sejumlah daerah. Polri mengatakan 2 tersangka teroris ditangkap di Jakarta, 6 di Sumatera Barat (Sumbar), dan 14 di Sumatera Utara (Sumut).
“Pengembangan dari kelompok di Jatim yang 22 kemarin sudah dibawa ke Jakarta. Pengembangannya adalah pada tanggal 19 (Maret 2021) kemarin, Densus 88 telah melakukan upaya-upaya penegakan hukum di Jakarta itu ada 2 tersangka ditangkap, kemudian di Sumbar itu ada 6 yang ditangkap, dan di Sumut itu ada 14 yang tertangkap,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (22/3/2021).
Brigjen Rusdi menyebut 22 tersangka teroris yang baru ditangkap ini berkaitan dengan 22 tersangka teroris yang ditangkap di Jawa Timur pada akhir Februari 2021 lalu. Mereka semua masuk ke dalam jaringan Jamaah Islamiyah (JI).
“Jadi semua masih dikembangkan oleh Densus dan ini termasuk ke dalam jaringan Jamaah Islamiyah. Sekarang masih dikembangkan Densus,” terangnya.
Brigjen Rusdi menegaskan Densus 88 masih terus melakukan pengembangan. Adapun 22 tersangka teroris yang baru ditangkap ini juga masuk ke dalam kelompok Fahim.
“Ya ini pengembangan, karena Fahim ini kan kelompok JI. Pengembangan dari Fahim itu menuju ke Jakarta, Sumbar, dan juga Sumut. 2 di Jakarta, 6 Sumbar, 14 Sumut. Sekarang masih dikembangkan, kita tunggu tugas dari Densus,” pungkasnya.
(Red/divhumas)