Makassar, Kabartujuhsatu.news , - Kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Makassar, Ahad (28/3/2021). Potongan tubuh berserakan di lokasi.
Polisi tampak mensterilkan lokasi. Garis polisi dipasang sekitar 100 meter dari gereja Katedral Makassar. Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini disterilkan. Jalan tersebut disterilkan dari jarak 100 meter ke arah Gereja Katedral Makassar.
Gereja Katedral Makassar berada di pertigaan Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini. Garis polisi dipasang di sekitar gereja.
Beberapa mobil gegana Brimob Polda Sulsel disiagakan. Warga beserta awak media tidak diperkenankan mendekat.
Polisi juga memberlakukan rekayasa lalu lintas. Mobil yang hendak melewati Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini dialihkan ke Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmad Yani.
Polisi terlihat sibuk lalu-lalang di depan Gereja Katedral Makassar. Beberapa polisi masih mengevakuasi serpihan ledakan. Asap sudah tidak terlihat di sekitar gereja.
Seorang saksi mata menyebut suara ledakan tersebut mengejutkan. Terdengar sampai jarak ratusan meter.
Jalan Kartini telah dipasangi dua perimeter garis polisi. Ia kini berada di lokasi.
"Saya masih di Jalan Kartini sekarang dipasang dua perimeter, satu di pertigaan kartini di depan hotel, lalu di perempatan. itu sudah dipasangi garis polisi," kata dia.
Menurutnya, tidak ada bangunan yang hancur akibat ledakan tersebut. Sebab, ledakan terjadi di pintu masuk sebelah kanan Gereja Katedral Makassar.
"Aparat keamanan sudah turun, aparat sedang menandai beberapa pecahan yang ada," katanya.
Berikut video ledakan terlihat melalui CCTV :
Red.