P3MD Kecamatan Lalabata Andi Agus Topan (kiri) bersama Kasi PMD Kecamatan Lalabata Rudianto, S.Sos saat menerima SK Status Desa (Foto Istimewa)
Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news, Sebanyak 3 Desa yang ada di wilayah kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng yang kini mengalami peningkatan status.
Hal itu disampaikan oleh pendamping Desa (P3MD) Kecamatan Lalabata Andi Agus Topan, Jumat (30/4/2021).
Andi Agus menyebut Ketiga Desa tersebut yakni Desa Umpungeng, Desa Maccile dan Desa Mattabulu.
Menurutnya peningkatan status ketiga Desa tersebut berdasarkan
IDM (Indeks Desa Membangun) yang disusun dari tiga pilar utama yakni Indeks Sosial, Indeks Ekonomi, dan Indeks Lingkungan kemudian diturunkan menjadi 22 variabel dan 52 indikator sehingga ketiganya berubah status.
Andi Agus menuturkan, "Dalam pengukuran status desa oleh Kemendes, terdapat lima klasifikasi status desa dalam Indeks Desa Membangun (IDM). Lima status itu adalah (1) Desa Sangat Tertinggal (2) Desa Tertinggal (3) Desa Berkembang; (4) Desa Maju dan (5) Desa Mandiri.
Saat ini lanjut Andi Agus "Desa Umpungeng yang dulunya statusnya sebagai Desa tertinggal kini status meningkat menjadi Desa Berkembang yang meski sebagian wilayah dusunnya berbatasan dengan Kecamatan Marioriwawo diatas pegunungan maupun di ketinggian 1000-1500 DPL yang diketahui berada di pegunungan Nene Conang dan gunung Laposo yang saat ini dipimpin Kepala Desa Shalahuddin, S.Ag.
Sementara untuk Desa Maccile yang dulunya statusnya sebagai Desa Berkembang kini statusnya meningkat menjadi Desa Maju yang diketahui wilayah desanya tidak jauh dari perbatasan ibu kota kabupaten Soppeng yang pada saat ini dikepalai oleh Kades Suherman.
Begitupun Desa Mattabulu dalam kepemimpinan Kades Drs.Jumaldi Bakri yang dulunya statusnya sebagai Desa tertinggal kini meningkat menjadi Desa Berkembang meski juga berada di pegunungan sebelah barat ibu kota Watansoppeng namun dengan berbagai inovasi dan kreasi sehingga Desa Mattabulu ini jauh lebih berkembangnya bahkan menjuarai beberapa kategori lomba Desa, baik Bumdesnya maupun secara keseluruhan dengan berbagai indikator penilaian, begitupun dengan tata kelola pemerintahannya.
Diketahui Status kemajuan Desa adalah ukuran pengklasifikasian Desa dalam rangka menentukan intervensi kebijakan kebijakan pembangunan Desa. (Red).
