Komunitas Eco Enzyme Bintaro Gelar Uji Coba Penjernihan Air Setu Parigi
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Komunitas Eco Enzyme Bintaro Gelar Uji Coba Penjernihan Air Setu Parigi

    Kabartujuhsatu
    Minggu, 06 Juni 2021, Juni 06, 2021 WIB Last Updated 2021-06-06T07:48:15Z
    masukkan script iklan disini
    Komunitas Eco Enzyme Bintaro saat melakukan uji coba (Ist)

    Pondok Aren (Tangsel-Banten), Kabartujuhsatu.news, - Sejumlah Komunitas Eco Enzyme Bintaro melakukan uji coba penjernihan air Setu Parigi yang berada di Kelurahan Parigi Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan menggunakan Eco Enzyme, Sabtu (05/06/2021).

    Hal ini dilakukan, dalam rangkaian peringatan lingkungan hidup sedunia dan mengkampanyekan gerakan pembuatan dan pemanfaatan Eco Enzyme sebagai upaya pelestarian Setu Parigi yang rencananya dijadikan tempat wisata baru.

    Penuangan Eco Enzime dilakukan secara bersama di pimpin Camat Pondok Aren Makum Sagita di atas jembatan melibatkan Yayasan Setu Parigi Lestari dan berbagai komunitas dan Karang Taruna serta masyarakat.

    Dalam sambutannya, Camat Pondok Aren Makum Sagita menyampaikan apreasi kepada komunitas Eco Enzyme yang dipelopori warga perumahan Bintaro. Hal ini merupakan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

    "Secara aturan Setu Parigi, merupakan kewenangan Pemerintah pusat. Namun keberadaan Setu yang ada di wilayah Pondok Aren tentunya tanggung jawab Kita bersama untuk merawatnya, "ujarnya.

    Dijelaskan penggagas sekaligus ketua pelaksana Andreas Krisbayu mengatakan, penuangan Eco Enzyme sebagai gerakan untuk Penjernihan air Setu Parigi merupakan rangkaian pembuatan 2 Ton Eco Enzyme secara serentak.

    "Gerakan ini juga, bagian dari pengelolaan sampah organik di perumahan Bintaro Pondok Aren dan sekitarnya. Tim akan melakukan pemantauan kualitas air Setu Parigi secara berkala selama 6 bulan ,"kata Andreas.

    Menurut Andreas, bahan pembuatan eco enzyme sangatlah mudah. Hanya memerlukan gula merah, sampah organik dari sayuran atau buah-buahan dan air bersih.

    "Cara pembuatannya dengan menyampurkan bahan tersebut dengan perbandingan gula 1 bahan organik 3 dan air bersih 10 lalu di campur semua dan difermentasi selama tiga bulan," ujarnya

    Andreas berharap, semua stakeholder, terutama pemetintah daerah dapat mendukung gerakan Eco Enzyme sebagai alternatif pengelolaan sampah organik dalam upaya penyelamatan lingkungan, melibatkan masyarakat berbasis peduli terhadap lingkungan. (Syarif
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini