Deklarasi MWC NU Se-Kota Medan Mencabut Surat Mosi Tidak Percaya Kepada PC Kota Medan, Khidmat 2019 - 2024
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Deklarasi MWC NU Se-Kota Medan Mencabut Surat Mosi Tidak Percaya Kepada PC Kota Medan, Khidmat 2019 - 2024

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 24 September 2021, September 24, 2021 WIB Last Updated 2021-09-24T19:07:07Z
    masukkan script iklan disini

    Medan (Sumut), Kabartujuhsatu.news,- Tepat enam  hari setelah pencabutan surat Mosi tidak percaya atas PC Nadlatul  Ulama (NU) masa khidmat 2019 -2024  dibawah Pimpinan Burhanuddin, SE oleh  MWC NU Sekota  Medan, Maka hari Jumat tanggal 24 September. 2021 dilakukan  Deklarasi bersama  untuk memohon kepada PBNU utk mengaktifkan SK hasil konferensi cabang NU kota medan yg ke XVIII pada tgl 24 Maret 2019, yang mana Rois terpilih K.H ALi Syahbana Dalimunthe dan ketua tanfidz terpilih saudara Burhanuddin, SE yang dilangsungkan di Kantor NU,  Jalan Palang Merah kota Medan, Sumatera Utara, Jum'at (24/9/21).

    Turut hadir pada acara deklarasi tersebut selain Burhanddin, SE sebagai Ketua PC NU Medan Masa Khidmat 2019 -2024 tampak juga Rois Nu PC Medan KH.Ali Sahdana Dalimunte dan juga hadir Sekjan NU PC Medan yaitu DR Zulkarnain, M.Ag.


    "Disini kita hadir untuk mendeklarasikan pengaktifan kembali Kepengurusan PC NU yang di pimpin Burhanuddin, SE yang sesuai keputusan kongres ke 18 tanggal  28 Maret 2019" Ujar kH Ali Sahdana  Dalimunte pada orentasinya membuka acara deklarasi, " Yang hadir pada acara deklarasi hari ini inllah wajah wajah NU garis lurus" sambung sang Kyai dengan bersemangat.

    Selain itu juga hadir Bendahara PC NU Medan, Abangda ANanda abdinesia Sitepu SH, selaku bendahara terpilih hasil rapat pleno., Pada acara ini dihadiri hampir seluruh pengurus KSB MWC NU Kota Medan.

    Inti acara ini adalah pembacaan dekralasi tersebut secara bersama sama dan serentak oleh semua peserta yang hadir yang  dipimpin oleh Ketua MWC NU Medan Deli, Ustad Mawardi Lubis.

    Acara diakhiri dengan sholat Ashar berjamaha,. Kemudian peserta menyantap makanan ringan dan dengan  penuh kehangatan bersendau gurau  namun tetap mengikuti prokes yang ketat.
    (Red/AViD)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini