Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news,-Warga Kampung Baru Takkalala kecamatan Marioriwawo akhirnya memilih membangun sendiri jalan (perintisan) yang berlokasi di depan SaoRaja kampung Baru tembus di samping bekas gudang penggilingan padi.
Tak kepalang tanggung, jalan yang dirintis memiliki panjang -+260 meter dengan lebar jalan 4 meter. Bahkan di beberapa titik ada yang memiliki lebar jalan hingga 5 meter.
"Pembangunan jalan yang sudah dilaksanakan Minggu ini, murni merupakan hasil swadaya masyarakat.
"Ada yang menyumbangkan tenaga dan dana untuk membeli timbunan Latrik.
"Dan saya sendiri menyumbangkan biaya penggunaan alat berat , bahkan tanah yang digunakan untuk dibuat jalan juga merupakan sumbangan warga," ungkap Ardi Doma atau Idol sapaan Pemilik Caffe yang merupakan warga Desa Kampung Baru.
Dia menyebutkan, pembangunan jalan dimulai Minggu, 4/8 dan hingga Senin, 5 /8/2021.
Selain itu, jalan yang dibangun juga baru berupa jalan perintis yang hanya jalanan tanah dari Latrik.
"Kalau harus aspal, kami tidak kuat membiayainya" ujar Ardi ketua LPMK Kelurahan Tettikendrarae.
Namun dengan kondisi jalan yang masih berupa jalan tanah dan Latrik ini kendaraan roda empat sudah bisa masuk sejauh mulai dari depan Saoraja sampai samping Gudang.
Untuk itu, dia meminta agar pemerintah daerah kabupaten Soppeng, bisa melanjutkan upaya-upaya yang telah dirintis Warga kampung Baru.
Bahkan bila Pemkab belum memiliki anggaran memadai, Ardi berharap, pemerintah bisa melakukan pengerasan agar kondisi jalan yang pembangunannya dirintis masyarakat tidak menjadi sia-sia.
"Warga di sekitar ruas jalan ini sangat membutuhkan akses jalan agar aktivitas masyarakat bisa berlangsung lebih lancar," beber Ardi.
