Ketum HYU: Partai Cinta Indonesia adalah Partai Milik Rakyat, untuk Indonesia Lebih Baik
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Ketum HYU: Partai Cinta Indonesia adalah Partai Milik Rakyat, untuk Indonesia Lebih Baik

    Kabartujuhsatu
    Sabtu, 30 Oktober 2021, Oktober 30, 2021 WIB Last Updated 2021-10-31T05:33:26Z
    masukkan script iklan disini

    Jakarta, Kabartujuhsatu.news, - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Cinta Indonesia (DPP PCI) Hendrik Yance mengatakan bahwa, PCI adalah partainya akar rumput dan milik rakyat Indonesia. Kata HYU sapaan akrabnya, PCI juga lahir untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

    "PCI lahir dan berdiri dari akar rumput dan akan menjadi bagian warga Indonesia di panggung politik. PCI akan bergerak dan berkembang di seluruh Indonesia," kata HYU yang juga aktivis Nasionalis asal Papua melalui rilisnya, Minggu pagi (31/10/2021).

    HYU juga menjelaskan, setelah deklarasi PCI tanggal 1 Oktober 2021 kemarin, dirinya ditelpon oleh pengurus Dewan Pimpinan Ranting (DP - Ran) Kelurahan Johar, DPD PCI Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta, untuk menghadiri diskusi politik tentang masa depan PCI. Dimana HYU berdiskusi tentang konsolidasi pergerakan PCI di Provinsi DKI pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.

    "Saya sampaikan bahwa tidak selamanya para pemimpin - pemimpin bangsa, itu datang dari kalangan elit. Dan pemimpin bangsa itu juga bisa datang dari kalangan akar rumput, karena kekuasaan itu sepenuhnya ada pada rakyat dan rakyat menyalurkannya melalui Partai Politik," terang HYU.

    Menurut HYU, Partai Politik merupakan instrument yang tepat dalam negara berdemokrasi. HYU juga mengatakan, untuk memberikan kepercayaan diri terhadap rakyat, untuk itu bangsa ini harus sepenuhnya dimiliki oleh rakyat atau saham terbesar bangsa ini ada di tangan rakyat.

    "Bangsa ini bukan di miliki kelompok elit politik atau kelompok oligarki tertentu. Untuk itu kehadiran PCI di Bumi Ibu Pertiwi adalah merupakan manifestasi politik rakyat Indonesia untuk berjuang mendapatkan kekuasaan dalam pengelolahan Negara untuk kepentingan rakyat," jelasnya.


    Kata HYU, PCI berwatak kerakyatan dan berciri khas nasionalis, religius demokratis dan prularisme. PCI juga berasaskan Pancasila dan lahir dari rahim Ibu Pertiwi Rakyat Indonesia untuk rakyat, dan berjuang bersama rakyat.

    "PCI adalah tempat berkumpulnya rakyat Indonesia yang mencintai NKRI. Dan PCI sebagai alat perjuangan politik rakyat akar rumput untuk melakukan bela negara. Baik secara politik dalam merawat dan menjaga NKRI dalam kebinekaan, membangun Indonesia dengan Cinta dan kedamaian," ungkapnya.

    HYU juga menyampaikan bahwa dirinya ini, bukan pemimpin yang datang dari kalangan elit. Namun HYU mengaku adalah pemimpin yang datang dari kalangan akar rumput, yang berjuang untuk kesejahteraan Rakyat Indonesia dari sabang sampai merauke.

    Oleh sebab kata HYU, dirinya mengaku siap dimanapun diundang pasti akan datang. Baik itu di kedai – kedai kopi atau di warteg, atau dimana saja tempatnya pasti akan datang.

    "Saya selaku Ketua Umum berharap, agar solidaritas kader dalam membesarkan partai sangat di perlukan. Sehingga Partai Cinta Indonesia bisa lolos verifikasi administrasi Kemenhukumham RI dan verifikasi faktual KPU RI sehingga bisa ditetapkan sebagai Partai Politik peserta Pemilu 2024,” inginnya. (red)

    Penulis: GD
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini