Bekasi, Kabartujuhsatu.news,- Partai UKM Indonesia sebuah Partai Baru demgan sistem partai kader dan partai intelektual organik. Partai UKM Indonesia dipimpin dua tokoh milenial Syafrudin Budiman, SIP sebagai Ketua Umum dan Herdianti Puspitasari, S.Si sebagai Sekretaris Jenderal.
Partai UKM Indonesia akan mengibarkan bendera digital secara serentak se-Indonesia pada 28 Oktober 2021 di Hari Sumpah Pemuda. Selain itu akan mengibarkan bendera secara serentak di seluruh ibukota provinsi pada 1 Januari 2021.
"Kami akan kibarkan bendera secara digital di media sosial dan media online pada 28 Oktober 2021. Tepat Hari Sumpah Pemuda, karena Partai UKM Indonesia adalah wadah aspirasi kaum muda milenial Indonesia," kata Syafrudin Budiman SIP saat ditemui di MP Coffe Shop, Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jumat (15/10/2021).
Selain itu kata Gus Din, Partai UKM Indonesia juga secara serentak akan mengibarkan bendera ke seluruh penjuru negeri. Pengibaran ini akan dimulai dari pengibaran di seluruh propinsi pada 1 Januari 2021.
"Bendera akan dipasang di jalan-jalan dan bendera akan dipasang di rumah-rumah kader dan anggota Partai UKM Indonesia. Pengibaran ini sebagai pengibaran panji-panji kebesaran partai untuk terus maju dan berjuang," jelas Gus Din yang dikenal cicit dari Almarhum KH Hasan Bisri (Hasan Gipo) Ketua PBNU pertama kali.
Mengenai pembentukan kepengurusan DPW Propinsi dan DPD Kabupaten/Kota, Partai UKM Indonesia lagi dalam proses seleksi dan penjaringan. Saat ini sudah 30 DPW Propinsi dan 300-an DPD Kabupaten-Kota se-Indonesia.
"Partai UKM Indonesia akan segera menyelesaikan kepengurusan DPW dan DPD pada akhir Januari 2021. Semua DPW Propinsi diminta bisa menuntaskan susunan kepengurusan. Itupun pemilu 2024 masih lama dan paling tidak April-Mei 2021 tuntas 100 persen," ungkap pria yang berprofesi Konsultan Media ini.
Perlu diketahui Partai UKM Indonesia didirikan pada 7 Mei 2021 di Senen, Jakarta Pusat. Partai UKM Indonesia didirikan oleh Pelaku UKM, Koperasi, Pedagang, Aktivis Perempuan, Milenial, Disabilitas dan Kalangan Media.
Dalam pidato politiknya, Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia mengatakan, Partai ini berasaskan Pancasila dan UUD 1945. Partai anak muda ini menolak pemaksaan ideologi transnasional dimasukkan dalam sistem politik Indonesia.
"Tak ada ideologi lain selain Pancasila dan UUD 1945 dengan ditambah pilar bhineka tunggal Ika dan NKRI," tutupmya. (red)