Bogor (Jabar), Kabartujuhsatu.news,- - Bimas Kristen Kota Bogor Harapan Nainggolan,M.Min.M.Th dengan di dampingi Pengawas Sekolah Bimas Kristen Kota Bogor Sunaryo, M.Pd.K Staff Bimas dan Penyuluh Agama Kristen Kota Bogor Heppy S Januari Siahaan, S.Th laksanakan audensi Ke dinas Pendidikan Kota Bogor, (10/03/2022).
Pertemuan tersebut di terima oleh sekdis pendidikan kota Bogor, kabid dan kasi kurikulum, agenda pertemuan tersebut adalah untuk membangun sinergitas tentang keberadaan guru PAK yang ada di kota Bogor.
Menurut Harapan Nainggolan saat menjelaskan kepada Awak media bahwa terkait pengadaan guru PAK pada sekolah - sekolah Negeri akan segera di lakukan Maping terlebih dahulu, katanya.
Dengan pertimbangan memperhatikan sekolah - sekolah yang siswanya lebih banyak akan jadi sekolah induk dan dan guru agama akan ditempatkan dan diberikan horor yang direncanakan menggunakan APBD Kota Bogor, ujarnya.
Lebih lanjut Harapan mengatakan terkait sekolah - sekolah yang tidak bersedia menerima guru agama Kristen mohon dilaporkan sekolah dan Kepsek yang bersangkutan supaya ditindak lanjuti oleh Dinas Pendidikan Kota Bogor, dan terkait dengan Honor guru PAK hal ini di pengaruhi oleh jumlah siswa, jam tata mengajar dan sumber dana alokasi pembayaran, terangnya.
Sedangkan terkait guru honorer yang ingin ikut PPG/sertifikasi namun terkendala SK Kepala Daerah/SK Kepala Dinas, akan di tindak lanjuti mengingat di kota Depok hal ini sudah bisa diatasi.
"Dan yang terpenting yang harus diperhatikan bagi guru-guru bagi yang ingin menerima Honor dari APBD wajib berpendidikan Sarjana dan terdaftar di Dapodik, pungkasnya.
(Leo Fransisco)
