Tangerang Selatan (Banten), Kabartujuhsatu.news,- Sebagai istri prajurit, ibu-ibu memiliki peran ganda, yakni istri sebagai pendamping suami, ibu rumah tangga, dan anggota organisasi. Di mana setiap peran tersebut harus dapat berjalan seiring dan sejalan satu dengan yang lainnya, sehingga dapat memilih dan memilah waktu dalam melakukan kegiatan.
Hal ini, dikatakan komandan Batalyon Arhanud 1/PBC/1 Kostrad Letkol Arh Helmi Ariansyah, SE, saat memberikan arahan dalam kegiatan pertemuan Persit Kartika Candra Kirana Cabang XIV Yonarhanud 1 PG di Aula 1 Supar Batalyon Arhanud 1/PBC/1 Kostrad, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu, (12/03/2022).
Letkol Rh Helmi Ariansyah menyampaikan, terimakasih kepada ibu ibu Persit Yonarhanud 1 yang selama ini telah men-suport dan setia mendampingi suami selaku istri prajurit, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan di kesatuan berjalan dengan baik.
"Inilah perlunya agenda pertemuan, selain ajang silaturahmi dan saling mengenal dan diharapkan pertemuan kegiatan ini, bisa memberikan gagasan yang positif guna membangun kebersamaan. Makanya harus kompak," kata Helmi memberikan semangat
Selaku pembina, kata Helmi, " Apapun bentuk kegiatan, harus mendukung dalam setiap kegiatan. Tentunya ibu-ibu harus bijak dan cerdas dalam membagi waktu antara keperluan rumah tangga dan tuntutan organisasi agar seimbang dan serasi," pintanya
Dia berpesan, "Apabila ada permasalahan dalam keluarga mari kita komunikasikan. Kita harus senantiasa menjaga keharmonisan dan kerukunan keluarga, cinta kasih, saling melindungi dan saling memperhatikan serta selalu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa,” kata Helmi, mengakhiri sambutannya.
Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cabang XIV PG 1 Kostrad Ny.Helmi Ariansyah mengatakan, kondisi saat ini, diharapkan ibu-ibu dapat menghemat pengeluaran dalam kebutuhan rumah tangga. Hindari pola hidup konsumtif dan terapkan pola hidup sederhana.
"Manfaatkan lahan kosong yang ada disekitarnya untuk ditanami berbagai macam tanaman yang bermanfaat, sebagai upaya menciptakan ketahanan pangan," kata istri Danyon Arhanud ini, dalam memberikan arahan kepada para anggotanya
Kemudian kata Ketua Persit, "Bagi ibu-ibu yang mempunyai keahlian dan keterampilan bisa dikembangkan menjadi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sehingga hasil karyanya bermanfaat bagi masyarakat dan dapat membantu perekonomian keluarga, "ujarnya
“Marilah kita terus berkarya dalam kehidupan kita sebagai istri, ibu rumah tangga, masyarakat dan berorganisasi semoga kedepan segala hambatan dan tantangan yang dihadapi dapat kita lalui dengan penuh kebersamaan dan kekeluargaan,” tambahnya.
Meski kasus pandemi Covid-19 sudah menurun, namun Kita tetap harus waspada dan tetap menjaga kesehatan dan selalu rajin membersihkan lingkungan, "Semoga Kita selalu dalam lindungan Tuhan yang maha Esa dan pandemi Covid 19 cepat berlalu," pungkasnya. (Abah Ade/Syarif)
Sumber, Pen-Arhanud 1