Gowa, Kabartujuhsatu.news,- Mengenalkan anak-anak tentang pertanian, SDIT Nurul Fikri Makassar mengajak sebanyak 105 muridnya berkunjung ke Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku. Selasa (22/03).
Hal ini dilakukan agar anak tidak hanya mengetahui kalau pertanian hanya begitu-begitu saja, Kunjungan di BBPP Batangkaluku tidak hanya mengenalkan tanaman pertanian saja tetapi juga mengenalkan berbagai olahan hasil pertanian menjadi makanan dan minuman sehat, tidak hanya melihat tapi juga mengetahui proses pembuatannya.
Kepala Sekolah SDIT Nurul Fikri Makassar, Istha Herlitha saat ditemui menerangkan, kegiatan kunjungan luar sekolah ini memang menjadi bagian pembelajaran siswa.
“Tujuan kegiatan “PUNCAK TEMA” berkaitan dengan tema Merawat Hewan dan Tumbuhan untuk mengenalkan murid-murid bagaimana cara merawat hewan, salah satunya dengan memberi makan dan minum dan mengenalkan tumbuhan yang ada disekitarnya, selain itu ingin mengenalkan macam-macam makanan dan minuman sehat untuk anak-anak,” jelasnya kepada Humas BBPP Batangkaluku.
Kali ini 105 siswa-siswi diajak mengunjungi berkeliling BBPP Batangkaluku, untuk melihat langsung hewan dan binatang peliharaan yang ada, salah satunya adalah sapi, setelah itu siswa-siswi juga melihat langung berbagai macam tanaman sayuran. siswa-siswi tidak hanya sekedar berkunjung, tapi mereka juga diberikan materi penjelasan di kelas tentang bagaimana hasil pertanian diolah menjadi makanan dan minuman yang sehat, antaranya adalah olahan kentang menjadi donat manis dan olahan biji kedelai menjadi susu kedelai yang tidak kalah enaknya.
Risna Ardhayanti, salah satu Widyaiswara BBPP Batangkaluku yang memberikan materi dan penjelasan seperti apa dan bagaimana biji kedelai tersebut diolah menjadi susu kedelai.
“Susu kedelai mengandung aneka nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, susu kedelai baik dikonsumsi oleh siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa,”katanya.
“Susu kedelai adalah minuman nabati berprotein tinggi yang terbuat dari kacang kedelai. Proses pembuatannya dimulai dengan kedelai direndam, digiling, kemudian direbus dan disaring untuk menghasilkan cairan berwarna putih krem, selain itu Susu kedelai mengandung sejumlah vitamin, seperti tiamin, folat, riboflavin, serta vitamin D, E, dan K.”jelas Risna.
Selain itu murid-murid juga masing-masing diberikan kesempatan yang sama untuk ikut mengolah kue donat, bagaiamana supaya bisa berbentuk bundar dan memberikan toping cokelat. Namun sebelumya siswa-siswi tentunya wajib untuk mencuci tangan terlebih dahulu.
Kegembiraan siswa-siswa tersebut terus berlanjut saat mereka menunjukkan kreasi kue donat yang mereka buat dan selanjutnya bersama-sama menikmatinya bersama susu kedalai dengan berbagai varian rasa,”Ehm, enak sekali,”Ujar _Muh. Asyam Attahirah_ salah satu siswa SDIT Nurul Fikri Makassar.
(Timhumas bbpp-bk, AL/YLn)
