Jakarta, Kabartujuhsatu.news, Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Polisi terus melakukan pendataan terhadap stock persediaan minyak goreng baik curah maupun kemasan yang berada di pasar di wilayah Jakarta Barat.
Kali ini petugas kepolisian dari sat reskrimsus Polres Metro Jakarta Barat mendatangi sejumlah pasar yang berada diwilayah Jakarta Barat diantaranya Pasar Kopro, pasar Hipli, pasar Kalideres, pasar Grogol, pasar Pecah Kulit, pasar Cengkareng, pasar pesing, pasar jembatan dua, pasar rel hingga pasar slipi jaya, Minggu, 17/4/2022.
Kanit Krimsus Polres Metro Jakarta Barat Akp Fahmi Fiandri mengatakan kami mendatangi sejumlah pasar di wilayah Jakarta barat
"Kedatangan kami untuk memastikan perkembangan stock minyak goreng di pasaran," ungkap Akp Fahmi Fiandri saat dikonfirmasi, Minggu, 17/4/2022.
Dari hasil pendataan di lapangan kami memperoleh data diantaranya :
Kebutuhan minyak goreng curah perharinya, Pasar Kopro sebanyak 70 Kg, pasar Hipli sebanyak 70 Kg , pasar Kalideres sebanyak 17 Kg,
pasar Grogol sebanyak 70 Kg,
pasar Pecah Kulit sebanyak 1360 Kg, pasar Cengkareng sebanyak 60 Kg, pasar pesing Nihil
pasar jembatan dua sebanyak 3000 Kg, pasar Rel sebanyak 150 Kg dan
Pasar Slipi Jaya sebanyak 60 Kg.
Dari hasil pengecekan di dapat kisaran harga minyak goreng curah rata rata dijual dengan harga 14.000,- hingga 19.000,- sementara harga minyak goreng kemasan dijual dengan kisaran harga 22.000 - 24.000,-.
Hal itu dilakukan guna pencegahan agar tidak terjadi nya kelangkaan persediaan stock minyak goreng dan memonitoring harga minyak goreng dan sembako di sejumlah pasar yang berada di wilayah jakarta barat.
"Pihaknya ingin memastikan bahwa persediaan dan harga minyak goreng maupun sembako stabil," tandas Akp Fahmi Fiandri.
(Humas/Ashar)