Bone (Sulsel), Kabartujuhsatu.news,-
Jalan raya poros Bone Makassar di Titik Ningo kecamatan Ulaweng kabupaten Bone Sulawesi Selatan
sudah sangat memperihatinkan dengan banyaknya lubang dan tanda keretakan disepanjang 5 kilometer antara Suppanglabbu dan Canisirenreng.
Bahkan setiap hari terjadi kesalahan para sopir atau pengendara motor yang menghindari jalan sehingga nyaris saling tabrak.
Bahkan sudah banyak menelan korban akibat kecelakaan baik bertabrakan maupun kecelakaan tunggal "ungkap Ambo 45 tahun warga sekitar lokasi.
Berangkat dari keprihatinan terhadap banyaknya atau seringnya terjadi kecelakaan di jalur poros ini, komunitas Sopir Angkutan Truk dalam bingkai Padaidi Trans Comunity, pada siang hari ini, Sabtu 16 April 2022 menutup jalanan yang berlubang dengan tanah kapur.
Anas Indra Saputra 38 tahun Ketua Umum Padaidi Trans Comunity dalam siaran persnya ke media Ini mengatakan, " Ini kami lakukan sebagai wujud kepedulian dan keprihatinan terhadap banyaknya korban akibat jalan yang berlubang dikiri kanan jalurn ini, ujarnya.
Kata Dia, "Sebagai komunitas Sopir Angkutan Truk kami merasa harus memulai untuk segera melakukan tindakan positif dan preventif demi keselamatan bersama sesama pengguna jalan, tutur Anas Indra.
"Semoga dengan gerakan kami ini, pihak pemerintah segera hadir untuk memberikan kenyamanan dan perlindungan ke pengendara dengan segera memperbaiki jalan ini sebelum semakin parah, pungkasnya.
Published : MIH
