Sukoharjo (Jateng), Kabartujuhsatu.news,-Ketersediaan dan stok minyak goreng ditengah masyarakat masih menjadi fokus Koramil 02 Nguter bersama anggota Polsek untuk melaksanakan pemantauan serta pengecekan stok ketersediaan minyak goreng beserta harganya di pasaran, terutama harga dari minyak goreng curah.
Hal ini untuk mengantisipasi adanya kenaikan harga dari pedagang/pengecek kepada para konsumen, serta menjaga stabilitas harga dari distributor.
Harga minyak goreng curah di lapangan yang dijual kepada masyarakat tidak boleh melanggar harga HET sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Sesuai Permendag No 11 Tahun 2022 serta mengantisipasi adanya penimbunan minyak goreng di wilayah, petugas dari setiap Koramil jajaran Kodim 0726/ Sukoharjo melaksanakan perintah dari Komando atas untuk melaksanakan pengecekan Migor di wilayah masing-masing.
Dalam kesempatan tersebut petugas menghimbau, agar warga pasar khususnya para pedagang tetap mematuhi harga HET yang telah ditentukan, agar tidak menimbulkan gejolak para pembeli atau warga.
" Sudah beberapa hari kami intensif melaksanakan pemantauan dan pengecekan harga Migor serta stok yang tersedia, ketersediaan minyak goreng di pasar Nguter tetap dan tidak ada indikasi kelangkaan barang, sementara itu harga minyak curah yang dijual ditoko-toko dan pasar masih berkisar antara harga HET, " tukas Peltu Agus Supriyanto.
(Agus Kemplu)
