Lebak, Kabartujuhsatu.news, - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Wilayah Banten melakukan sosialisasi manfaat program jaminan sosial kepada seluruh penyuluh pertanian se Provinsi Banten.
Adapun kegiatan sosialisasi manfaat program BPJAMSOSTEK ini dilakukan di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Lewidamar Kabupaten Lebak. Rabu, (14/09). Dengan diikuti sebanyak 60 orang peserta dari perwakilan penyuluh pertanian dari Kabupaten/Kota.
Turut hadir dalam kegiatan ini ialah Yasaruddin selaku Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Kadarina selaku Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Dadang T. Iskandar selaku Kasie Penyuluhan Dinas Pertanian Provinsi Banten.
Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Yasaruddin mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan rangkaian roadshow sosialisasi perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi masyarakat petani yang ada di wilayah provinsi banten.
"Ini merupakan bentuk upaya kita mensosialisasikan program jaminan sosial BPJAMSOSTEK kepada seluruh masyarakat," ucapnya.
"Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh penyuluhan pertanian dan para petani se Provinsi Banten untuk bergabung menjadi peserta BPJAMSOSTEK, karena melalui program ini teman-teman semuanya bisa terlindungi," ajaknya.
Lebih lanjut, Yasaruddin juga menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bentuk kolaborasi kelembagaan antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Kementerian Pertanian RI.
"Kegiatan sosialisasi ini juga merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Sehingga saat ini kita bersinergi dan berkolaborasi dengan mitra kita yang berada di bawah naungan Kementerian Pertanian yang ada di Provinsi Banten," jelasnya.
Yasaruddin menambahkan bahwa sosialisasi ini akan terus dilakukan. "Nantinya akan dilakukan juga sosialisasi seperti ini di wilayah lain, yaitu di BPP Koroncong, BPP Cinangka, BPP Tangerang Raya dan BPP Jombang," tambahnya.
Terakhir, Yasaruddin berharap melalui sosialisasi tersebut dapat memberikan pengetahuan kepada seluruh elemen masyarakat terkait manfaat program jaminan sosial BPJAMSOSTEK.
"Saya berharap nantinya, teman-teman penyuluh pertanian ini bisa menjadi perpanjangan tangan kita dalam menyampaikan informasi tentang manfaat jaminan sosial BPJAMSOATEK kepada para petani binaannya," harapnya.
"Sehingga kita harapkan seluruh petani yang ada di wilayah Provinsi Banten bisa menjadi peserta BPJAMSOSTEK dari peserta bukan penerima upah (BPU)," tutupnya.
Sementara itu, Kadarina selaku Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Lebak mengapresiasi atas dilaksanakan kegiatan sosialisasi tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi dengan dilakukannya kegiatan sosialisasi ini, semoga melalui kegiatan ini seluruh petani yang ada di Provinsi Banten khususnya di Kabupaten Lebak dapat terlindungi program jaminan sosial BPJAMSOSTEK," ucapnya.
Diketahui, bahwa BPJS Ketenagakerjaan memiliki empat program jaminan sosial, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).