Sentani, Kabartujuhsatu.news, – Kodam XVII/Cenderawasih menerima sebanyak 900 orang prajurit dari Yonif 132/BS dan Yonif 143/TWEJ sebagai pengganti Satuan Pengamanan Wilayah Perbatasan Darat (Pamwiltasrat) RI-PNG yang tergelar saat ini di wilayah Kolakops 172/PWY.
Penerimaan ratusan prajurit ini ditandai dengan upacara di Lapangan Rindam XVII/Cenderawasih yang dipimpin oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa selaku Pangkogasgab Pamwiltasrat RI-PNG, Rabu (19/10).
“Hari ini saya menerima dua Batalyon masing-masing berjumlah 450 Prajurit yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Wilayah Perbatasan Darat (Pamwiltasrat) RI-PNG,” kata Pangdam.
Ia menyebutkan, ratusan prajurit ini akan ditempatkan di setiap pos-pos TNI yang ada di Perbatasan RI-PNG di wilayah Korem 172/PWY selaku Kolakops 172/PWY.
“Tugas mereka yang utama menjaga wilayah perbatasan dari ancaman yang sifatnya antar perbatasan maupun ancaman kriminal. Kita juga bekerjasama dengan polisi jika ada menemukan ancaman dan kriminal,” ucapnya.
Pangdam menghimbau kepada prajurit agar memahami tugas pokok sehingga terhindar dari kesalahan prosedur maupun pelanggaran yang dapat merusak masa depan prajurit dan citra TNI AD.
“Saya perintahkan melaksanakan pembinaan teritorial, membina masyarakat, melakukan komunikasi sosial. Saya juga menghimbau agar prajurit selama melaksanakan tugas agar jangan ada yang melukai masyarakat.,” tambahnya.
Sementara itu Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring selaku Komandan Kolakops menuturkan bahwa kedua Satgas ini akan menggantikan Satgas yang tergelar saat ini di wilayahnya yaitu Yonif 126/KC dan Yonif 711/RKS.
“Mereka nantinya akan mengisi pos-pos TNI di wilayah Perbatasan RI-PNG yang ada di wilayah Kota Jayapura, Kab. Keerom dan Kab. Pegunungan Bintang,”pungkasnya.
(Red/HSN)
