Boyolali, Kabartujuhsatu.news, – Bertempat di Pondok Pesantren Hidayatul Ummah telah dilaksanakan upacara peringati Hari Kesaktian Pancasila diikuti kurang lebih 150 orang.
Danramil 16/Karanggede Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Dahkri Oskandar yang hadir sebagai Inspektur Upacara menyampaikan “kita sebagai penerus bangsa, dengan kita peringati Hari Kesaktian Pancasila, demi tetap tegaknya dan saktinya Pancasila sebagai Idiologi Bangsa Indonesia atas upaya Komunis PKI melakukan pemberontakan yang pada puncaknya terjadi tanggal 30 September 1965 yang lebih dikenal dengan “G30SPKI” dengan menculik, menyiksa dan membunuh para Jendral terbaik TNI”.
Semoga kegiatan ini dapat mengingat dan menambahkan pengetahuan tentang sejarah bagi para generasi muda dan para satri lebih memahami sejarah yang selama ini telah terjadi.
Dengan di laksanakan upacara ini diharapkan para generasi muda dan para Santri lebih memahami sejarah kelam yang terjadi di NKRI.
Idiologi kita adalah Pancasila karena kita memiliki keberagaman suku bangsa dan agama . Sejarah jangan dilupakan dan generasi pemuda wajib mengetahui sejarah yang sebenarnya”, terang Danramil.
Ustad Tamim Syafiudin Penguru Ponpes Ponpes Hidayatul Ummah mengucapkan terima kasih Kepada Bapak Danramil Karanggede yang telah bersedia hadir dan menjadi Inspektur upacara dalam rangka memperingati hari kesaktian Pancasila,di pondok Pesantren.
"Kami selalu mengajak para santri untuk mencintai NKRI.dan menetang yang ingin mengubah ideologi pancasila.karena Pancasila adalah Dasar negara kita yang kuat dan Sakti ,di dalam pancasila udah ada kandungan sila sila yang di Buat oleh para Ulama dan dan tokoh tokoh agama yang lain,berkumpul untuk merumuskan Pancasila”.
(Agus Kemplu)