Sebanyak 2.075 Buku Perpustakaan Bantuan Gubernur Sulsel di Soppeng, Ini Harapan Kadis P&K Hamzah Hola
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Sebanyak 2.075 Buku Perpustakaan Bantuan Gubernur Sulsel di Soppeng, Ini Harapan Kadis P&K Hamzah Hola

    Kabartujuhsatu
    Senin, 28 November 2022, November 28, 2022 WIB Last Updated 2022-11-28T12:30:16Z
    masukkan script iklan disini

    Kadis Perpustakaannya dan Kearsipan Kabupaten Soppeng Hamzah Hola saat menyerahkan bantuan buku dari Gubernur Sulsel kepada sejumlah pihak sekolah (Ist).

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news,-Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (P&K) kabupaten Soppeng mendistribusikan bantuan buku siap layan kepada Perpustakaan Sekolah, Perpustakaan Desa dan Perpustakaan Komunitas di Kabupaten Soppeng, pada hari ini yang dilangsungkan di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Senin 28 November 2022.


    Penerima bantuan tersebut antara lain: SDN 3 Lemba, SDN  7 Salotungo, SDN 80 Paomallimpoe, SDN 58 Padali, SDN 193 Tettikenrarae, SDN 149 Amessangeng, SDN 151 Bunnae, SMP Muhammadiyah Leworeng, SMPN 5 Marioriawa, SMP Muhammadiyah Lajoa, SMPN 1 Takalala, SMPN 4 Marioriwawo, SMPN 3 Marioriwawo, SMAN 6 Marioriawa, SMK Cangadi, SMAN 5 Marioriwawo, MTs Guppy Salotungo, MTs Takalala, MTs Jarasua, MTs Walimpong, MTs Pondok Pesantren Yasrib Lapajung, MTs Perguruan Islam Ganra, MTs Pesantren DDI Pattojo, Desa Enrekeng, dan Komunitas Gurila.




    Dalam sambutannya, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Hamzah, S.Sos, M.Si mengatakan bahwa," Bantuan buku siap layan ini merupakan bantuan dari Gubernur Sulawesi selatan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, sebutnya.


    Kata Hamzah, "Sebanyak 2.075 buku yang akan dibagikan kepada sekolah, perpustakaan desa dan komunitas.


    "Saya berharap bantuan buku siap layan ini dapat dimanfaatkan sebaik- baiknya oleh para pihak Perpustakaan yang menerima bantuan sehingga dapat memberikan pengetahuan dan informasi bagi pemustaka dan atau pengunjung perpustakaan, pungkasnya.


    (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini