Wartawan asal Kendal Ahmad Nasirin saat berpose bersama Dandim 0733/Kota Semarang Kolonel Inf Honi Havana (Ist).
Semarang, Kabartujuhsatu.news,-Forum Wartawan Lokal Jateng (FWLJ) menggelar Rapat Kerja (Raker) yang dilangsungkan di hotel Saraswati Resident yang berlokasi di jalan Singosari Raya Kota Semarang, Sabtu (21/1/2023).
Rapat kerja Forum Wartawan Lokal Jateng ini bertujuan untuk menyamakan persepsi serta dalam upaya meningkatkan kapasitas profesi wartawan.
Hadir dalam Raker tersebut Ketua PWI Jateng (Amir Mahmud), Sekretaris PWI Jateng (Iwan Kelana), Plt. Walikota Semarang (Ir. Hj. Hevearita G.Rahayu) yang diwakili Kepala Diskominfo Kota Semarang (Sunarto), juga hadir Dandim 0733/Kota Semarang, Kol.Inf Honi Havana.
Acara tersebut selain Raker juga merupakan temu kangen untuk mempererat tali silaturahim.
Ahmad Nasirin yang merupakan Wartawan dari Kendal hadir diacara tersebut, dan merasa senang disamping mendapatkan ilmu juga mendapatkan hadiah Sarung dari Dandim 0733/Kota Semarang, Kol. Inf. Honi Havana.
Hadiah tersebut diberikan karena bisa menjawab pertanyaan dari Dandim Kota Semarang, siapakah para pahlawan yang juga seorang wartawan/jurnalis.
"Maturnuwun Sarungnya Pak Dandim, Sukses untuk FWLJ dan PWI Jateng, semoga semakin bermanfaat untuk meningkatkan kapasitas wartawan," kata Ahmad Nasirin.
Acara yang bertemakan, "Bersama FWLJ Wujudkan Profesi Jurnalis Bermartabat Dan Manfaat", dihadiri 53 anggota FWLJ dari berbagai media di Jawa Tengah.
Kegiatan ini didukung Pemerintah Kota Semarang, Ir. Hj. Hevearita G. Rahayu dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Diskominfo Kota Semarang, Sunarto, mendukung FWLJ dalam menghidupkan kembali marwah Wartawan dan Jurnalis yang bermanfaat dan manfaat. Menurutnya, peran strategis media dan wartawan dalam mendukung pemerintah daerah sangat signifikan.
Dan FWLJ menjadi bagian aktualisasi tersebut. Dia menyebutkan, bahwa peran penting jurnalis salah satunya adalah memerangi berita bohong (Hoax).
FWLJ dipandang dapat menjadi salah satu pioner yang saat ini bernaung di dalam tubuh PWI Jateng.
PWI Jateng, lanjutnya, selama ini juga bersinergi bersama Pemkot Semarang perihal kerja sama pembangunan wilayah.
Dalam hal ini sinergitas produk pemberitaan yang kredibel.
"Peran sinergitas ini, apalagi ditahun politik saat ini, tentu memerangi berita bohong (hoax).
"Saya kira dalam raker FWLJ ini kita bersama sepakat hoax harus dapat diperangi," jelas Sunarto.
Senada dengan Kepala Diskominfo Kota Semarang, Dandim 0733/KS mengatakan, "Wartawan harus menjadi garda terdepan dalam melawan isyu pelemahan ideologi, hingga berita bohong (hoax)," tandasnya.
Ketua FWLJ dan pengurus yang baru ini, bekerjasama dengan PWI Jateng, kedepannya akan terus mengoptimalkan peran dan manfaat di bidang kewartawanan. Termasuk sinergitas ke Pemda perihal membangun komunikasi yang baik.
"Terimakasih untuk pak sunarto dan Pemkot Semarang. Tentu ini adalah hal baik bagi kepengurusan baru saat ini.
"Lebih berkembang ke profesionalitas bersama Pemda - Pemda di Jawa Tengah," jelas Hadi Wibowo.
Dirinya berharap FWLJ tidak sekedar media kumpul - kumpul, namun juga aktif dalam kegiatan yang bermanfaat untuk mengoptimalkan kinerja profesi seorang wartawan. (Tim)
Sumber: Ahmad Nasirin, Kendal, Jateng, FWLJ, PWI, Wartawan