Jakarta, Kabartujuhsatu.news, - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Ketua Dewan Pembina Motor Besar Indonesia (MBI) Bambang Soesatyo mengapresiasi kesediaan tokoh pengusaha nasional sekaligus pecinta otomotif Basrizal Koto menjadi Ketua Dewan Penasihat MBI.
Memperkuat kepemimpinan Ketua Umum MBI Satrio Nur Rachmanto yang akrab disapa Rio Castello.
"Hadirnya Pak Basrizal Koto dalam keluarga besar MBI harus menjadi tambahan daya semangat bagi seluruh anggota MBI di berbagai wilayah Indonesia.
"Khususnya dalam mengaktualisasikan organisasi MBI sebagai komunitas motor besar yang bersifat inklusif dan merangkul semua kalangan, dengan semangat persaudaraan tanpa batas, yang meniscayakan MBI sebagai rumah besar dan rumah bersama dalam menjangkau berbagai pecinta otomotif dari dari berbagai lapisan masyarakat," kata Bamsoet dalam pengukuhan Basrizal Koto sebagai Ketua Dewan Penasehat MBI, di Jakarta, Minggu (8/1/23).
Turut hadir perwakilan 14 Wilayah MBI, yaitu dari MBI DKI Jakarta, MBI Cirebon, MBI Depok, MBI Tangerang, MBI Bekasi, MBI Surabaya, MBI Bali, MBI Bandung, MBI Bogor, MBI Karawang, MBI Batam, MBI Makassar, MBI Riau dan MBI Sultra.
Hadir pula komunitas motor gede lainnya, antara lain Harley Owners Group (H.O.G) Anak Elang, dan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI).
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, berbagai catatan prestasi dan citra positif telah berhasil ditorehkan oleh MBI. Baik dalam membangun jiwa solidaritas melalui berbagai aksi sosial kemanusiaan, mensosialisasikan semangat kebersamaan dan inklusivitas dalam membangun komunitas otomotif, serta menjalin sinergi kemitraan dan partisipasi aktif dalam mendukung berbagai program pemerintah, khususnya sebagai 'Duta Pariwisata' dengan mempromosikan program otomotif tourism sebagai pendorong geliat pemulihan ekonomi rakyat.
"Dengan leadership yang mumpuni dan jaringan yang handal, kehadiran Pak Basrizal Koto akan semakin membuat MBI maju dan berkembang. Khususnya dalam membangun citra positif komunitas motor besar, di tengah masih adanya asumsi negatif dan sikap apatis dari sebagian anggota masyarakat terhadap keberadaan klub klub otomotif, khususnya klub motor dengan kapasitas mesin besar," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, dengan dukungan Basrizal Koto, MBI juga harus mampu menjawab berbagai tantangan organisasi.
Termasuk menjadikan MBI tidak hanya menjadi kekuatan sosial berbasis komunitas hobi, melainkan juga menjadi kekuatan sosial yang merekatkan persatuan bangsa sekaligus menjadi kekuatan ekonomi yang melahirkan lebih banyak pengusaha muda dan menggerakan sektor UMKM.
"Terlebih saat ini kita sedang berada dalam perbaikan kondisi di sektor kesehatan dan kehidupan sosial ekonomi, setelah hampir 2 tahun bergelut dengan pandemi Covid-19, segenap elemen bangsa, termasuk MBI, harus dapat menangkap peluang dan mengoptimalkan momentum kebangkitan ini dengan sebaik-baiknya," pungkas Bamsoet.
(Red/**)