Soppeng, Kabartujuhsatu.news,- Kasus Stunting terus menjadi perhatian berbagai pihak khususnya pemerintah kabupaten Soppeng bersama Institusi Polri mulai Polres hingga Polsek Jajaran.
Karena merupakan ancaman serius sehingga Kepolisian dikabupaten soppeng seperti di Kecamatan Liliriaja, Kapolsek Iptu Agung Abimanyu bersama Camat Andi Bangka, Kapus Cangadi Andi Marianna, BKKBN Liliriaja/staf, Tim audit Puskesmas Cangadi, Staf Desa Rompegading mengunjungi setidaknya 4 sasaran warga yang di kunjungi untuk melakukan audit penanganan kasus Stunting, Jum'at (10/2/2023).
Dalam kegiatan yang dilangsungkan di Desa Rompegading ini sejumlah 4 kasus Stunting dengan sasaran yakni, Perempuan Nurfitri, Perempuan Sri Yuliana, Perempuan Evi dan Perempuan Nurahma.
Menurut Kapolsek Liliriaja Iptu Agung Abimanyu, S.Sos bahwa, "Tujuan sosialisasi Stunting ini sebagai upaya pencegahan dengan langsung mengaudit sasaran anak balita dan Ibu pasca persalinan dengan melakukan pengukuran langsung berupa tinggi badan, berat badan, lingkar lengan, lingkar kepala ke sasaran, ujarnya.
Bahkan Kata Iptu Agung Abimanyu bahwa, "Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud nyata peran Pemerintah dalam mendukung sosialisasi stunting Kesehatan dan pembangunan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran dengan melibatkan semua mitra kerja serta pemangku kepentingan di seluruh tingkatan Desa/Kelurahan di Kecamatan Liliriaja, jelasnya.
Terkait kegiatan penanganan kasus Stunting dengan melakukan pengauditan, Kapolsek Liliriaja Iptu Agung Abimanyu berharap apa yang menjadi tujuan kegiatan ini dapat tercapai yakni penurunan angka kasus Stunting, pungkasnya.
Dari pantauan awak media, nampak Kapolsek Liliriaja Iptu Agung Abimanyu memangku warga sasaran sebagai tanda kasi sayang kepada warga yang ada di wilayah hukum Polsek Liliriaja.
(Red/**)