Soppeng, Kabartujuhsatu.news,- Setelah melaksanakan rapat terkait Stunting dengan jajarannya, Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Soppeng bersama Timnya melakukan peninjauan langsung ke Lokasi penanganan Stunting di Desa Watu Tuo dan Desa Marioriaja Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng Selasa 07 Februari 2023.
Menurut Kepala Dinas Disparpora Dra Suriasni, M.Pd bahwa salah satu point yang harus dicocokkan datanya adalah terkait kepemilikan BPJS bagi keluarga anak Stunting, ujarnya.
"Apabila mereka mempunyai BPJS, lanjutnya, maka penanganan Stunting akan lebih cepat.
Bahkan Kata Suriasni, penanganan stunting ke depan dapat berkurang melalui sosialisasi kepada masyarakat, tandasnya.
Dikatakannya, "Dengan Sosialisasi ini, dapat meningkatkan pengetahuan peserta tentang Stunting dan penyebab gejalanya, serta meningkatkan pengetahuan peserta tentang resiko tinggi dan pengenalan tanda kelahiran pada kehamilan" jelasnya.
Tim Disparpora setelah berkoordinasi dengan Puskesmas dan Pemerintah Desa setempat menyempatkan berkunjung ke beberapa rumah warga.
Diharapkan hasil kunjungan dapat menyinkronkan data Desa dan Puskesmas dalam hal ini sebagai petugas program gizi.
Seperti diketahui bahwa penanganan program stunting pengaktiftannya dilakukan percepatan dengan memanfaatkan program "Mappadeceng".
" target="_blank">Kunjungan Lokasi
(Red/**)