Ruteng, Kabartujuhsatu.news, Akibat cahaya mata hari, yang memancar ke mobil hilux yang di kemudikan oleh Bastian, menyebabkan dirinya tidak konsetrasi mengemudi mobil tersebut, hingga terjadi lakalantas sebuah mobil hilux jatuh kedalam telaga persawahan Reo-Kedindi, Kecamatan Reok, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), (4/4/2023).
Peristiwa itu terjadi di samping Gudang BGR sekitar pukul 10.45 Wita. Saat kejadian, mobil yang diketahui baru pulang mengisi BBM di SPBU itu melaju kencang dari arah Kedindi menuju Reo.
Pada Saat di tengah jalan, mobil hilux yang berwana hitam dengan nomor polisi EB 8227 EC, melaju lurus, tapi berbelok kebagian arah kiri, sehingga menyebabkan jatuh di telaga persawahan yang letaknya disamping gudang BGR.
Pria yang mengemudi mobil hilux itu bernama Bastian, mengaku bahwa merasa kaget pada saat mobil jatuh ke telaga.peristiwa tersebut terjadi karena Cahaya matahari yang memancar ke mobil saat ia sedang asyik mengemudi.
"Cahaya matahari tembus kaca mobil, saya jadi pusing. Lalu saya membuka penutup cahaya matahari yang ada di bagian atas kaca mobil, saya kaget mobil jatuh ke telaga," katanya.
"Perut saya berbenturan dengan stir mobil, sehingga merasakan sakit", keluhnya.
Sementara itu, Salah satu pekerja sawa yang enggan di mediakan namanya, yang ada di sekitar lokasi kejadian mengaku kaget juga pada saat mendengar bunyi benturan mobil.
"Ia pun kaget ketika melihat mobil sudah jatuh ke telaga dengan posisi miring ke belakang",ujarnya.
Untuk diketahui mobil tersebut milik salah satu Imam Katolik Vikep Reo, Romo Herman Andro, Pr.
Editor/Published: Ardi