Jakarta, Kabartujuhsatu.news,
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menyambangi rumah Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Wiranto, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.
Usai kunjungannya, Prabowo merasa terhormat telah diterima oleh Wiranto.
"Hari ini terima kasih saya mendapat kehormatan, saya diterima oleh Pak Wiranto," jelas Prabowo di kediaman Wiranto, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (25/4/2023).
Prabowo menuturkan, Wiranto adalah seniornya kala menjadi tentara dan lebih dulu menjadi Menteri Pertahanan.
Untuk itu, ia melakukan silaturahmi ke rumah Wiranto.
Pak Wiranto senior saya, pernah (jadi) panglima saya, pendahulu saya sebagai Menteri Pertahanan, jadi saya merasa adat kita, tradisi kita, di hari yang baik suasana lebaran kita, lebaran lah halal bihalal," sebutnya.
Wiranto Bahagia Dikunjungi Prabowo
Pada kesempatan yang sama, Wiranto merasa senang atas kunjungan dari Prabowo.
"Sebab, kata dia, saat ini masih dalam suasana lebaran dan dianjurkan untuk bersilaturahmi.
"Yang pasti saya hari ini senang sekali bahagia sekali bisa bertemu dengan Pak Prabowo dan temen-temen sekalian," terang Wiranto.
Wiranto mengatakan dirinya punya riwayat hubungan yang cukup lama dengan Prabowo sejak menjadi prajurit.
Hubungan itu terus berlanjut hingga keduanya berada di pemerintahan.
"Sekarang juga masih bersama-sama dalam satu ikatan pemerintahan Pak Jokowi, beliau jadi Menteri Pertahanan saya menjadi Ketua Dewan Penasihat Presiden," kata dia.
"Tentunya banyak hal yang kita sinkronkan ya untuk bagaimana melanjutkan pengabdian kita di pemerintahan kita saat ini," tandasnya.
Kriteria Pemimpin Menurut Wiranto
Menurut Wiranto, Kriteria menjadi pemimpin ada pada Prabowo Subianto yang dinilainya sudah mumpuni untuk memimpin negeri ini.
Kata Wiranto, Paling tidak dirinya mengetahui prinsip-prinsip calon presiden.
"Harus punya pengalaman yang lengkap, punya kesetiaan terhadap NKRI Pancasila, UUD 1945, memahami betul permasalahan domestik dan permasalahan Internasional.
Selain itu, harus mau dan mampu untuk melaksanakan itu, ujar Wiranto.
Karena menurutnya, "Karena mampu itu belum cukup namun harus mau, sebab kadang orang mampu tapi nggak mau, harus seperti itu tandas Wiranto.
"Kemudian juga, lanjut Wiranto, yang terpenting adalah bisa melanjutkan kesinambungan pembangunan negeri ini.
"Negeri ini, ibarat kita membangun rumah ya, kalau sudah fondasinya di bangun, tembok di bangun, ya gak perlu di robohkan lagi, tapi tinggal menambah atapnya, jadi perlu kesinambungan, jelasnya.
"Beliau ini kan ya (Prabowo Subianto,red), sakira dari sisi Kepemimpinan di militer cukup, di pemerintahan sekarang cukup dan cukup lama juga dengan pak Jokowi, paham betul dengan masalah itu, sehingga dengan demikian kesinambungan pembangunan beliau (Prabowo Subianto,red) paham betul apa yang perlu di tambahkan, yang di sempurnakan dan sebagainya.
Ditanya oleh Wartawan, Kriteria tersebut berarti pak Prabowo mumpuni pak ? Memenuhi kriteria tersebut ?.
Wiranto mengatakan, " Loh ini yang menilai nanti masyarakat, yang menilai pemerintah.
"Tapi kalau dari Wiranto sendiri penilaiannya seperti apa pak ? tanya wartawan.
"O beliau sudah mumpuni dong ya, pungkas Wiranto.
(Red/**)