Jakarta, Kabartujuhsatu.news, Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin menyoroti momen makan siang bersama Jokowi dan Prabowo, Minggu Siang (18/6) di Istana Bogor, Jawa Barat.
Ujang mengatakan, momentum makan siang bersama tersebut tidak bisa diartikan sebagai hal yang biasa saja. Ada pesan tersirat Jokowi yang disampaikan pada Prabowo.
“Tidak ada ceritanya hanya sekedar makan siang di hari libur. Bukan cuma sajian makanan, nampaknya juga ada pesan yang ingin disampaikan Jokowi pada Prabowo," ujar Ujang.
Ia juga melihat ada obrolan tertentu yang dibahas saat makan bersama tersebut. Bukan komunikasi biasa antara presiden dan menterinya, tapi lebih dari itu.
“Saya menangkapnya seperti Jokowi menyiapkan tongkat estafet kepemimpinan selanjutnya kepada Prabowo," lanjut Ujang.
Keduanya menurut Ujang memiliki visi misi yang selaras untuk menjaga kepentingan Indonesia ke depan.
Tidak heran jika hubungan Jokowi dengan Prabowo semakin lengket bahkan nampak terlihat bak pasangan sejoli.
“Saya melihatnya sebagai hikmah bagi Prabowo. Ia sekarang didukung _incumbent_ seperti Jokowi, sehingga diyakini bisa memenangkan Pilpres 2024 nanti," kata Ujang.