Bekasi, Jabar, Kabartujuhsatu.news,-Jumiah adalah nama yang lugas, dan belum pernah terdengar yang biasanya kami dengar Juminah, Jamilah dll.
Ia bukan putri dari seorang Proklamator atau pahlawan sekalipun, tetapi, ia hanyalah seorang perempuan biasa berasal dari Bekasi, Jawa Barat.
Namun, bisa jadi bicara soal nasionalisme jauh lebih dapat dipahami ketimbang putri seorang Proklamator sekalipun.
Terutama di bidang pendidikan akidah untuk para santri hafidz Qur'an yang pesantrennya tengah ia gagas lahan miliknya di Bekasi.
Bayangkan, puluhan tahun menikah dengan orang asing berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak membuatnya luntur untuk mencintai Indonesia bahkan agamanya.
Justru sang suami kini menjadi imam sholatnya pasca menjadi mualaf dan menikah dengan dirinya setelah menikah sekitar 20an tahun.
Beda dengan seorang perempuan istana negara yang pernah menjadi tokoh penting di negeri ini.
Hanya karena putri dari seorang Proklamator, maka ia berani mencoba meremehkan Pancasila.
Bahkan ingin merubahnya menjadi EKASILA, yang mungkin demi mempermudah menghapal Dasar Negara hanya dengan satu kalimat saja : Gotong-Royong.
Penulis : Suta Widhya
Selasa (13/6/2023)
