Purwokweto, Kabartujuhsatu.news, Kamang (48) seorang pria yang menggeluti dunia usaha di Purwokerto yang sukses sebagai pengusaha lokal dengan berbisnis karena dirinya tidak semata mencari keuntungan, tapi rezeki yang keberkahan usaha.
Bapak dari dua orang anak ini, penulis peroleh referensinya dari seorang pensiunan Pegawai Negeri bernama Robin yang sebelas tahun silam dibangunkan rumahnya oleh dasar adanya saling silaturrahim.
"Cukup sediakan upah tukang dan makan tukang saja, nanti seluruh bahan bangunan saya siapkan, ujar Kamang saat itu," Kisah Robin pada Kamis (20/7) pagi di rumahnya, di Desa Pliken, Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah.
Berangkat dari keterangan Robin menggelitik penulis mencari tahu siapa gerangan sosok Kamang ini, dan kebetulan bertemu di pangkalan sapi milik Kamang, sekitar 666 meter dari rumah Robin.
Kamang seorang pebisnis jual sapi dan daging sapi yang sukses.
Buktinya ia punya asset cukup banyak tanpa korupsi sebagai mana yang lazim terjadi di kalangan birokrat Kementrian atau pemilik kekuasaan lain saat ini.
Singkat cerita keduanya sepakat untuk saling membantu tanpa ada satu pun surat di depan notaris.
Rasa saling percaya saja, Kamang suplai seluruh kebutuhan bahan bangunan, dan Robin bersedia membayar dan melunasi dengan cara mencicil dalam waktu tertentu.
Sungguh unik kisah zaman modern ini, masih ada orang saling percaya, hanya lantaran referensi seseorang.
Robin awalnya diperkenalkan oleh seseorang untuk mendapat bantuan barang material mulai dari kayu, besi beton, semen, pasir dan lainnya.
Penulis: Suta Widhya