Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Ketua Panitia Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Dr.H.Basri,S.Pd.,M.Pd setibanya di Kabupaten Soppeng, Sabtu (22/7/2023) langsung menuju Stadion H.A.Wana untuk melihat kesiapan keseluruhan panitia untuk acara pembukaan yang akan dilangsungkan pada Senin (24/7/2023).
Dalam kunjungan tersebut, Dr.Basri yang disambut oleh Sekretaris PGRI Soppeng H. Harun yang menyebutkan bahwa Stadion H.A.Wana yang merupakan tempat pembukaan Porseni PGRI ke-VI di Soppeng ini, sudah sangat siap.
“Cuma kemungkinan pengaturan waktu defile peserta yang harus sangat tepat, agar peserta defile yang langsung masuk ke stadion dari 24 kabupaten kota dapat berjalan dengan lancar.
"Ini sangat penting, karena ada beberapa agenda lain yang akan dilakukan, terlebih lagi acara pagi menjelang siang, cukup menguras energi peserta,” Jelasnya.
“Untuk itu, agar persiapan lebih matang, besok akan kami lakukan teknikal meeting dengan seluruh perwakilan peserta agar seluruh elemen acara serta lomba dapat berlangsung baik,” tuturnya.
Dia juga memuji kepedulian Bupati Soppeng H.Andi Kaswadi Razak atas perhatiannya kepada perhelatan Porseni PGRI VI di Soppeng.
“Selaku tuan rumah, Soppeng cukup luar biasa dalam menyambut tamu.
"Namun yang lebih luar biasa lagi, yakni Bapak Bupati Soppeng H Andi Kaswadi Razak yang kabarnya turun langsung menjadi operator ekskavator membenahi lapangan stadion H.A.Wana,” ucapnya.
“Ini merupakan kejutan bagi kami selaku panitia provinsi dengan perhatian dari Bupati Soppeng hingga turun langsung membenahi lapangan stadion H.A.Wana,” tandasnya.
Salah satu peserta dari Kabupaten Bantaeng yang sempat ditemui wartawan menyampaikan hal serupa.
Ia mengaku kagum atas kesiapan serta perhatian para aparat pemerintah mulai dari Bupati Soppeng hingga ke tingkat lurah serta RT/RW dalam hal menerima tamu.
“Bayangkan saja, tadi ketika saya memasuki kabupaten Soppeng, saya diberhentikan oleh seseorang, yang belakangan saya ketahui adalah seorang lurah.
"Ternyata beliau (lurah) memberhentikan untuk menanyakan apakah saya telah mengetahui lokasi base camp Kabupaten Bantaeng, jika belum mengetahui, beliau siap mengantarkannya,” ungkap peserta dari PGRI Bantaeng ini.
“Ternyata mereka telah menunggu di pintu-pintu kedatangan peserta di kota Soppeng untuk mereka arahkan.
"Salut kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng,” pungkasnya.
(Red/NI)