Pemkab Soppeng Ikut Berpartisipasi Semarakkan Pekan Raya Sulawesi Selatan IX Tahun 2023
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Pemkab Soppeng Ikut Berpartisipasi Semarakkan Pekan Raya Sulawesi Selatan IX Tahun 2023

    Kabartujuhsatu
    Selasa, 05 September 2023, September 05, 2023 WIB Last Updated 2023-09-05T15:10:52Z
    masukkan script iklan disini

    Makassar, Kabartujuhsatu.news Perhelatan Akbar Pekan Raya Sulawesi Selatan ke-9 yang digelar pada tanggal 28 Agustus sampai 3 September 2023 yang merupakan rangkaian kegiatan hari jadi Sulawesi Selatan ke 354 tahun 2023 diadakan beberapa bentuk hiburan di area PRS atau Wisma Negara CPI yang pelaksanaannya melibatkan 24 Kabupaten Kota Sulawesi Selatan.

    Terkait hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Soppeng ikut berpartisipasi dan menyemarakkan pekan Raya Sulawesi Selatan (PRS) dengan menggandeng Sanggar Seni Kawali dan Komunitas Musik Tradisional Soppeng yang didampingi oleh Kepala Bidang Kebudayaan, Pembina Seksi Kesenian Disdikbud Soppeng untuk mengisi acara berupa Tarian Tradisional dan Musik Tradisional dalam rangka menciptakan suasana kegairahan dan kegembiraan bagi seluruh masyarakat dan segenap jajaran pemerintah di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.


    Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Soppeng Dr. Karim, M.Pd  dalam keterangannya mengatakan bahwa, "Perhelatan akbar Pekan Raya Sulawesi Selatan ini merupakan kegiatan terpadu yang meliputi kegiatan pameran dagang multi produk, investasi dan pariwisata terbesar di Kawasan Timur Indonesia dan didukung dengan pagelaran seni budaya Sulawesi Selatan yang meliputi budaya Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja. 

    "Kegiatan ini dirancang khusus untuk mendorong kerjasama perdagangan antar daerah, meningkatkan kegiatan ekonomi Sulawesi Selatan, memberikan apresiasi terhadap budaya daerah dan mendorong akselerasi pembangunan di Indonesia Timur", ungkap Kabid Kebudayaan Soppeng.

    Sementara itu, pimpinan Sanggar Seni Kawali Soppeng Wiwi,  mengatakan bahwa, Dalam kegiatan ini, Alhamdulillah kami sangat bangga bisa dipercayakan untuk mengisi acara pada PRS dan anak-anak juga berhasil tampil mempesona dan sangat memukau di depan para penonton saat mempersembahkan tarian tradisonal "Maddebbang", dimana tarian ini menggambarkan tradisi budaya yang sering di lakukan oleh orang Bugis Soppeng.

    "Dengan tampilnya anak-anak Sanggar Seni Kawali ini, mereka dapat memberikan informasi lebih luas ke seluruh warga masyarakat Sulawesi Selatan bahwa Bugis Soppeng banyak memiliki kekayaan budaya yang patut dibanggakan. 

    "Salah satu tradisi itu adalah "Maddebbang" yang dilakukan pada saat aqiqahan, sebut Wiwi.

    "Tradisi Madebbang ini adalah pembuatan Rebbang atau pagar yang terbuat dari bambu berbentuk segi empat panjang mengitari tanah tempat menanam ari-ari bayi yang baru saja lahir, urainya.


    Wiwi membeberkan bahwa, "Makna rebbang ini, yang memiliki empat sisi bahwa hal tersebut sebagai acuan untuk mengukur tingkat kesempurnaan yang dimiliki seseorang. 

    "Kesempurnaan yang dimaksud itu adalah keberanian, kebangsawanan, kekayaan, dan ketampanan atau kecantikan, yang kelak menjadi sebuah pengharapan bagi sang anak, jelasnya.

    "Pada tradisi Maddebbang diwajibkan untuk menyediakan rebbang atau pagar sesajian dalam acara aqiqahan harus dibuat rebbang atau pagar sesajian yang terbuat dari bambu bahan pokok pembuatan wala soji adalah bambu yang bermakna bahwa pohon bambu ketika awal pertumbuhannya atau sebelum memunculkan tunas dan daunnya terlebih dahulu menyempurnakan struktur akarnya, Pungkas Wiwi.

    Published : ARS
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini