Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Kapolsek Lalabata Iptu Andi Ahmad Rahmansa San S.Sos M.M menggelar sosialisasi tentang dampak penggunaan Handphone bagi anak-anak atau siswa siswi yang dilangsungkan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 7 Salotungo, Selasa (14/11/2023).
Dalam kesempatan itu Kapolsek Lalabata Iptu Andi Ahmad Rahmansa San S.Sos MM memberikan pemahaman tentang dampak negatif penggunaan handphone bagi anak secara bebas.
Menurutnya, "Dengan kebebasan itu anak anak dapat terjerumus dalam praktek negatif seperti judi online, penggunaan Instagram, Facebook dan WhatsApp secara bebas tanpa mengenali siapa siapa yang diajak dan mengajak berteman, karena boleh jadi berawal dari pertemanan dengan orang atau oknum yang tidak kita ketahui hal itu dapat mengancam kondisi mental atau kejiwaan anak anak, olehnya itu haruslah selektif dalam memilih atau memfollow orang orang dalam medsos tersebut, imbuhnya.
Dalam penyampaiannya, Kapolsek Lalabata menyoroti peran handphone dalam meningkatnya risiko gangguan kesehatan dan perkembangan anak-anak di usia sekolah dasar.
Ia menjelaskan bahwa penggunaan handphone yang tidak terkontrol dapat memengaruhi konsentrasi belajar, tidur, dan interaksi sosial anak-anak, katanya.
Kapolsek Lalabata juga menekankan pentingnya peran orang tua dan guru dalam mengawasi penggunaan handphone anak-anak.
Kapolsek Lalabata Polres Soppeng Iptu Andi Ahmad Rahmansa San mengajak untuk berkolaborasi antara orang tua, sekolah, dan pihak kepolisian untuk menciptakan lingkungan yang aman serta mendukung pertumbuhan optimal bagi anak-anak.
Terakhir Kapolsek Lalabata mengapresiasi langkah yang diambil oleh Keluarga Besar SDN 7 SALOTUNGO dalam hal ini Kepala Sekolah beserta seluruh Guru dalam menginisiasi kegiatan sosialisasi seperti ini,
Kapolsek Lalabata berharap sekolah yang lain di wilayah Lalabata dapat melakukan hal yang sama, harapnya.
Sementara itu, Kepala UPTD SPF SDN 7 Salotungo Abdul Asis, S.Pdi mengatakan bahwa Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman lebih kepada para siswa dan guru yang selanjutnya kepada para orang tua tentang risiko yang mungkin timbul akibat penggunaan handphone secara bebas di kalangan anak sekolah dasar.
Ia berharap paran orang tua juga untuk lebih aktif mengontrol anak-anak mereka ketika berada dirumah.
Kepsek SDN 7 Salotungo Abdul Asis menandaskan bahwa Kegiatan serupa diharapkan dapat diterapkan secara luas untuk menciptakan generasi yang sehat dan berdaya saing, pungkasnya.
(Red)