Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Memasuki musim tanam antara bulan November hingga Maret, masyarakat kabupaten Soppeng mesti hati-hati, utamanya pemilik alsintan berupa hand traktor yang seringkali menyimpan alat pertanian mereka di area persawahan tanpa membawanya pulang ke rumah untuk disimpan dengan baik.
Pasalnya peristiwa hukum dan atau pencurian kini marak terjadi seperti halnya kejadian yang terjadi pada sabtu malam di Toddang Lobo Desa Timusu Kecamatan Liliriaja, 3 hand traktor raib di area persawahan.
Dilansir dari media Zonabuzer.id, Salah satu pemilik mesin traktor, Alias yang merupakan warga Latasi Kelurahan Labessi mengungkapkan bahwa mesin hand traktor miliknya hilang pada Sabtu malam dan baru keesokan harinya minggu pagi (14/1/2024) baru kami mengetahuinya, jelasnya.
"Traktor masih saya gunakan pada hari sabtu siang sampai sore, namun keesokan harinya usai mengambil makanan sapi dan singgah melihat keberadaan Traktor di sawah, dan ternyata sudah hilang mesinnya, mesin saya merk Yanmar, terangnya.
Bukan cuma Alias yang mengalami demikian, ternyata hal yang sama juga dialami Baharu, Supa yang semuanya mesin traktornya hilang.
Sementara warga atas nama Rimin, mesin traktornya masih utuh, hanya saja baut mesin sudah terbuka dan diduga pelaku sudah keburu kabur.
“Biasanya memang traktor ditinggal begitu saja di sawah kalau malam hari, karena dalam pikiran saya tidak apa-apa, namun diluar dugaan ternyata dicuri” tandasnya.
Ditempat yang berbeda, Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Ridwan, Terkait kasus kehilangan 3 mesin traktor di Desa Timusu itu, sementara dalam proses Lidik dan pengembangan, ungkapnya.
Sumber : Zonabuser
