Lutim, Kabartujuhsatu.news, Rapat terbuka antar Pemerintah Desa Maleku dengan Mahasiswa serta serta warganya. Selasa, 16/01/2024 pagi tadi di depan Kantor Desa Maleku kecamatan Mangkutana Kabupaten Luwu Timur Lutim Sulsel
Rapat yang dihadiri puluhan warga, Perangkat Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa (Desa) Maleku, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat berjalan cukup alot.
Sesuai Surat Edaran perihal Diskusi Terbuka yang dibuat kades pada Senin, 15/01/2024 tidak mendapatkan Titik temu dari apa yang menjadi point-point dasar aspirasi masyarakat.
Dari pantauan media dilokasi sejumlah masyarakat yang hadir bergantian menyuarakan aspirasi mereka.
Tak hanya itu, masyarakat beserta mahasiswa yang merupakan warga desa maleku menyanggah apa yang me,njadi keluhahan warga.
"Pertemuan yang dikemas dalam diskusi terbuka antar Pemerintah Desa, Masyarakat dan Mahasiswa hari ini tidak ada hasil yang kita harapkan.
"Bahkan ketika kami bertanya, pak Desa seakan mengalihkan ke pembahasana lain. Semua jawaban dari poin-poin menjadi Aspirasi kami, yang sampaikan oleh kades menurut kami tidak memuaskan. Jadi hasil dari kegiatan hari ini 1-0,"cetus Mikael.
Lanjut Mikael Mahasiswa perwakilan masyarakat maleku menambahkan dengan tidak adanya hasil mediasi hari ini, ia bersama masyarakat akan melanjutkan aspirasi ke tingkat paling atas, katanya.
"Kami bersama masyarakat tidak berhenti sampai disini, kami akan tindaklanjuti ketingkat diatasnya lagi untuk menyuarakan aspirasi masyarakat, dan itu sudah pasti," tegasnya.
Sementara Kades Maleku, Jubber Sangga tetap memberikan hak kepada masyarakat jika dalam mediasi ini tidak merasa mendapatkan jawaban seperti apa yang diinginkan masyarakat.
"Sebagai Kepala Desa kalau memang hari ini tidak dapat hasil dari penjelasan kami sebagai pemerintah, maka kami tidak menghalangi warga untuk melanjutkan aspirasi ini ke tingkat atas karna hanya jawaban ini yang bisa kami sampaikan dari beberapa poin menjadi keluhan, terangnya.
"Kalau diterima kami merasa bersyukur, akan tetapi kalau tidak di terima silahkan ki karna itu juga adalah hak dari saudara-saudara," tutur Kades.
Dari pantauan media ini, dalam diskusi terbuka yang digelar tidak terlihat Camat Mangkutana atau yang mewakili serta tidak nampaknya pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) maupun pihak Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi).
Diberitakan oleh, Tanggapi Spanduk yang bertuliskan "Pemdes Maleku Sedang Tidak Baik -Baik Saja" sehingga Kades Maleku Keluarkan Surat Diskusi Terbuka.
Hal itu berdasarkan Nomor Surat : 100-3/047/DM-KM yang dikeluarkan pada Senin, 15/01/2024, Kepala Desa Maleku Jubber Sangga keluarkan perihal Diskusi Terbuka.
Surat ini sebagai bentuk tanggapan terkait menindaklanjuti tanggapan penyampaian aspirasi yang terjadi di Desa Maleku.
“Maka dari itu kami membuka ruang untuk diskusi terbuka kepada pemuda dan masyarakat maleku terkait pembangunan dan pemerintahan di Desa Maleku pada Selasa, 16/01/2024 pagi besok,”dikutip dari isi Surat tersebut.
“Transparansi anggaran pembangunan desa, perbaiki desa kami, lapangan bukan tempat sapi dan masih ada beberapa poin tuntutan,” yang nampak tulis dispanduk.
Published: ISK