Kapolda Kalbar Ikuti Zoom Meeting Dengan Kapolri, Pantau Situasi Malam Tahun Baru
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Kapolda Kalbar Ikuti Zoom Meeting Dengan Kapolri, Pantau Situasi Malam Tahun Baru

    Kabartujuhsatu
    Senin, 01 Januari 2024, Januari 01, 2024 WIB Last Updated 2024-01-01T09:19:56Z
    masukkan script iklan disini

    Pontianak Kalbar, Kabartujuhsatu.news,
    Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H. mengikuti zoom meeting yang dipimpin oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang diikuti seluruh Kapolda serta Forkompinda se- Indonesia.

    Di Kalimantan Barat sendiri, kegiatan ini dilakukan di Pos Pengamanan (Pospam) Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Polresta Pontianak di Kawasan Pasar Flamboyan, Kota Pontianak. (Minggu/31/12/2023).

    Selain Kapolda Kalbar juga hadir dalam kegiatan tersebut PJ Gubernur Kalbar, Pangdam XII Tanjungpura, PJ Walikota Pontianak, Wakapolda, Irwasda Polda, Kapolresta Pontianak, para Pejabat Utama Polda Kalbar, Forkopimda terkait dan Kapolres Jajaran Polda Kalbar yang turut mengikuti zoom meeting dari masing-masing wilayah.
     
    Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Raden Petit Wijaya, S.I.K., M.M. mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan dalam malam pergantian Tahun Baru 2023 di seluruh Indonesia oleh Kapolri.

    "Kapolri memantau dan mengecek langsung aparat gabungan di seluruh daerah dalam rangka pelaksanaan dan pengamanan Malam Tahun Baru 2023," ujar Kabid Humas Polda Kalbar.


    Sedangkan di Kalbar sendiri, seperti yang sudah pernah disampaikan sebelumnya, Polda Kalbar sedang melaksanakan Operasi Lilin Kapuas 2023 dan Operasi Aman Cemara untuk mengamankan pelaksanaan hari raya Natal dan Tahun Baru 2023 selama 12 hari, terhitung mulai dari 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.

    "Dalam Operasi Lilin di Provinsi Kalbar ini yang menjadi sasaran dari pengamanan itu sendiri ada 6.528 gereja, 25 pelabuhan, 199 pusat perbelanjaan, 6 Bandara, 30 terminal, dan 154 objek pengaman," paparnya.

    Sementara itu dijelaskan Kabid Humas Polda Kalbar, "Dalam giat operasi ini pihak Kepolisian bekerja sama dengan TNI dan instansi terkait lainnya mengerahkan sebanyak 4.139 personel gabungan yang terdiri dari Polri 2.593 personel, TNI 280 personel, serta instansi terkait 1.266 orang, dan Alhamdulillah semua telah berjalan sesuai perencanaan Oprasi." tetupnya.

    Sumber: Kabidhumas Polda Kalbar
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini