Semarang, Kabartujuhsatu.news- Ketua Pemuda Tani HKTI Kendal, Ahmad Nasirin bertemu DR. Susianah Affandy yang merupakan Direktur Otorita IKN. Hal ini dimaksudkan agar bisa terjalin silaturahim juga berharap ada hal kerjasama terkait magang di Jepang. Pertemuan tersebut bertempat di Hotel Amanda Hills Bandungan Semarang pada hari Senin, 27 Mei 2024.
DR. Susianah Affandy yang sebelumnya mengabari Ahmad Nasirin lewat WA, bahwa akan ada kunjungan ke Pekalongan, Kendal dan Semarang tersebut, berniat akan mampir ke rumah Ahmad Nasirin. Namun karena padatnya kegiatan, sehingga belum bisa ke Kendal.
Maka Ahmad Nasirin yang harus merapat ke penginapan DR.Susianah Affandy, yaitu Hotel Amanda Hills.
" Bu Susianah sebelumnya sudah pernah telpon saya, ingin mampir ke Kendal. Tentu dengan senang hati saya persilahkan mampir ke rumah saya. Namun agenda beliau padat, sehingga saya yang merapat ke Semarang," jelas Ahmad Nasirin.
Dalam pertemuan tersebut, perbincangan sangat akrab dan ramah, seolah - olah sudah kenal lama. Tentunya hal ini karena sifat dan kepribadian DR. Susianah Affandy yang merakyat dan seorang leadher yang baik, juga karena pengalaman beliau yang pernah aktif di berbagai Organisasai, seperti Muslimat NU, KPAI, KOWANI dan Organisasi lainnya. Tidak hanya itu DR. Susianah Affandy juga pernah mendapatkan piagam penghargaan dari MURI.
DR. Susianah Affandy merupakan sosok yang humble dan humanis, walaupun sebagai pejabat negara, tapi jiwanya tetap merakyat. Tentu hal ini juga sangat layak jika dapat promosi jabatan Menteri.
Ahmad Nasirin berharap ada kerjasama dengan Direktur Otorita IKN ini, yang pada intinya bisa membuka lapangan pekerjaan, diantaranya bidang pertanian, peternakan maupun perikanan.
Dalam kunjungan ke Jawa Tengah ini, DR.Susianah Affandy juga melihat peternakan ayam KUB di Pekalongan dan Semarang, hal ini menurutnya sebagai study peternakan, yang nantinya bisa dilanjut di lahan IKN yang masih luas.
"Lahan IKN itu masih luas, namun tanahnya lebih subur di Jawa, karena di sini banyak gunung berapi. Maka saya berfikir, peternakan ayam KUB ini cocok jika dibuka di IKN," jelasnya.
Terkait magang di Jepang, DR.Susianah Affandy berencana agar pemuda yang sudah belajar dan terjun di peternakan, pertanian kedepannya bisa magang di Jepang, namun harus menguasai bahasa jepang dulu.
"Untuk bisa magang ke Jepang maka harus menguasai bahasanya dulu, dan sudah pernah mengikuti pelatihan pertanian dan punya sertifikatnya," pungkasnya.