Desa Wisata Mattabulu Soppeng Sulawesi Selatan Kembali Lolos di Babak 50 Besar Ajang ADWI 2024
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Desa Wisata Mattabulu Soppeng Sulawesi Selatan Kembali Lolos di Babak 50 Besar Ajang ADWI 2024

    Kabartujuhsatu
    Minggu, 26 Mei 2024, Mei 26, 2024 WIB Last Updated 2024-05-26T22:48:01Z
    masukkan script iklan disini

    Jakarta, Kabartujuhsatu.news, Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah memasuki babak 50 besar. Minggu (26/5/2024).

    Desa-desa wisata yang masuk babak 50 besar itu diumumkan langsung oleh Kemenparekraf melalui akun media sosial official ADWI @anugerahdesawisataindonesia.

    Dilihat dari postingan tersebut, 3 dari 50 desa wisata tersebut berada di sulawesi Selatan yakni Desa Wisata Ballianging dari Kabupaten Pangkep, Desa Wisata Mattabulu dari Kabupaten Soppeng dan Desa
    Wisata Landorundung dari kabupaten Toraja Utara.

    Dari 6.010 Peserta desa wisata, Desa Mattabulu Masuk Dalam 50 Besar termasuk salah satu di antara Tiga Desa di Sulawesi Selatan yang masuk Dalam 50 Besar ADWI Tersebut.

    Sebelumnya Kabupaten Soppeng telah mengutus 5 Perwakilan Desa Wisata yakni Desa Mattabulu, Desa Citta, Desa Lompulle, Desa Timusu dan Desa Bulue.

    Namun hingga memasuki babak 500 besar dan 300 besar Desa Wisata Nasional tersisa 3 Desa Wisata asal kabupaten Soppeng yakni Desa Mattabulu, Desa Lompulle dan Desa Bulu, e sehingga satu-satunya kabupaten terbanyak utusan yang lolos hingga babak 300 besar. 

    Memasuki babak 100 besar dan babak 50 besar Desa Mattabulu kembali lolos dan satu-satunya perwakilan kabupaten Soppeng yang akan berkompetisi di ajang selanjutnya. 

    Diketahui, ADWI merupakan ajang penghargaan bagi desa wisata terbaik di Indonesia. 

    Dalam pelaksanaan ADWI 2024 ini mengambil tema 'Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia' yang melibatkan beberapa kategori penilaian yang harus dipenuhi seluruh peserta antara lain daya tarik, amenitas, digital, kelembagaan dan SDM, serta pengelolaan berkelanjutan.

    Setiap desa wisata juga harus memiliki kemampuan pengelolaan berkelanjutan, ekonomi berkelanjutan, keberlanjutan budaya dan aspek lingkungan serta wajib menyediakan informasi potensi wisatanya, atraksi, paket wisata dan lainnya.


    ADWI 2024 ini terbagi kedalam 7 kategori yaitu Desa Wisata Rintisan, Desa Wisata Berkembang, Desa Wisata Maju, Desa Wisata Mandiri, Desa Wisata Kreatif dan Desa Wisata Berkelanjutan.

    Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan ADWI 2024 bertujuan untuk mendorong pengembangan desa wisata di Indonesia, meningkatkan daya saing desa wisata, dan menjadikan desa wisata sebagai lokomotif ekonomi kreatif di pedesaan.

    Kata Sandiaga, "ADWI ini bukan hanya kompetisi, tapi juga pembinaan. Kita ingin desa wisata di Indonesia menjadi desa wisata yang berkualitas, berkelanjutan, dan berdaya saing," ujarnya beberapa waktu lalu.

    Kompetisi ADWI ini cukup menarik banyak minat desa wisata, terbukti, 6.010 desa wisata mengikuti kompetisi ini.

    Kabid pengembangan SDM Dinas Pariwisata Kabupaten Soppeng provinsi sulawesi selatan, Rusdi Haruna mengucapkan rasa syukur atas raihan Desa Wisata Mattabulu yang kini tembus di babak 50 besar Desa Wisata secara Nasional. 

    "Mewakili Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Saya menyampaikan selamat dan mengucapkan rasa syukur sekaligus bangga atas capaian ini, semoga Desa Mattabulu terus melaju ke babak berikutnya, pungkas Rusdi Haruna. 

    (Red) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini