Kisah Pilu Keluarga Gultom yang Penuh Misteri, Sebelum Terbakar Hangus, Korban Sampaikan Firasat ke Ibunya Rumahnya Akan Dibakar
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Kisah Pilu Keluarga Gultom yang Penuh Misteri, Sebelum Terbakar Hangus, Korban Sampaikan Firasat ke Ibunya Rumahnya Akan Dibakar

    Kabartujuhsatu
    Rabu, 01 Mei 2024, Mei 01, 2024 WIB Last Updated 2024-05-01T10:58:43Z
    masukkan script iklan disini

    Surabaya, Kabartujuhsatu.news, Komunitas Jurnalis Jawa Timur menyampaikan solidaritasnya atas tragedi kebakaran rumah yang sudah menelan 2 korban jiwa buah hati Petrus Gultom wartawan online di Batubara. 

    Dua korban itu masih anak-anak, bernama Miftahul Jannah Gultom 13th, dan Naya Azahra Gultom 10th, keduanya hangus terbakar di dalam kamar mandi dengan kondisi mengenaskan.

    Tragedi itu masih menjadi misteri, dan terngiang bagi keluarga Gultom, belum genap satu tahun lalu di Desa Sukaramai, Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara, tepatnya pada hari Rabu, 28 Juni 2023.

    Mendengar kisah pilu yang dialami teman seprofesinya, akhirnya Ade S.Maulana, Ketua Umum KJJT (Komunitas Jurnalis Jawa Timur) menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya kepada rekan Gultom beserta keluarga. 

    "Kasus keluarga Gultom harus kita kawal, meski jarak yang membatasi kami, komunitas jurnalis jawa timur tetap konsisten akan selalu menggaungkan solidaritas rekan seprofesi. 

    "Mewakili rekan-rekan yang tergabung dalam komunitas jurnalis jawa timur, kami sampaikan turut berduka atas kejadian yang dialami dua putri rekan Gultom." Ucap Ade sambil menghela nafas, pada Rabu (01/05/2024).

    Dari cerita rekan Gultom kepada KJJT, pada Rabu, 28 Juni 2023 lalu. Pukul 02.00 Wib. Anaknya yang berusia 3,5 tahun bernama Classio Devano Gultom sakit, yang harus dibawah ke Rumah Sakit (RS) saat itu juga. 

    Dengan terpaksa Gultom meninggalkan kedua putrinya itu berada di rumah, Miftahul Jannah Gultom 13th, dan Naya Azahra Gultom 10th. 

    Pintupun terkunci dari dalam saat Gultom dan istrinya membawa anaknya ke rumah sakit.

    Dalam perjalanan pulang dari rumah sakit, Gultom terkejut rumahnya telah dilalap api yang kemudian berusaha untuk mencari kedua putrinya dan ternyata terlihat ada di kamar mandi dengan kondisi hangus terbakar. 

    Gultom pun tertegun dan menangis, dalam benaknya mengapa tetangganya tidak ada yang 'menolong'!!.


    Kepada Aparat Penegak Hukum (APH) yang menangani kasus itu. Ade berharap, pihaknya bisa mengungkap kasus yang di alami Gultom. 

    "Percayakan kepada Polri pada kasus ini, KJJT  hanya meminta untuk segera disampaikan ke publik dan sampaikan ke awak media, hasil dari penanganan atas tewasnya dua putri Gultom.

    "Petrus Gultom mengharap kepastian hukum untuk kedua putrinya, dirinyapun menanti keadilan, namun sampai saat ini belum juga ada kepastian," pintanya.

    Masih menurut pengakuan Gultom, yang disampaikan AdeAde bahwa, "Misteri" kematian putri Gultom, satu bulan sebelum kejadian anaknya pernah bercerita kepada ibunya bahwa rumahnya mau dibakar, dan dia tidak menyangka apa yang diucapkan anaknya itu benar terjadi. 

    Tragedi ini, akan dijadikan sebuah pelajaran dan pengalaman untuk kita semua yang menyandang profesi wartawan.  

    Masih hangat-hangatnya "arus gelombang ombak" para pemangku dan pelaksana  UU Pers No. 40 Tahun 1999. 

    Belum lagi, krisis kepercayaan terhadap profesi yang menjadi alat kepentingan satu sama lain. Imbasnya nasib keluarga wartawan/jurnalis terabaikan.

    Sumber Resmi : Disivisi Humas KJJT
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini