Wabup Soppeng Buka Acara Coaching Clinic Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Wabup Soppeng Buka Acara Coaching Clinic Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda

    Kabartujuhsatu
    Kamis, 27 Juni 2024, Juni 27, 2024 WIB Last Updated 2024-06-27T11:55:51Z
    masukkan script iklan disini

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide, MP membuka secara resmi kegiatan Coaching Clinic Bahaya Narkoba Bagi Generasi  Muda yang dilangsungkan di Aula Gabungan Dinas Pemda Soppeng, Kamis (27/6/2024). 

    Kegiatan yang dilaksanakan oleh Jaringan Pengawas dan Kebijakan Pemerintah (J.P.K.P) ini menghadirkan dari berbagai unsur di antaranya Desa dan Kelurahan, Guru pendidik dan atau pembina Osis serta siswa siswi. 


    Ketua panitia pelaksana Herwan, SH, M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertema, Menuju Soppeng Kota Bersinar (Bersih dari Narkoba) yang membahas terkait bahaya narkoba bagi generasi muda. 

    Dalam kegiatan ini menghadirkan Nara sumber dari Satuan Narkoba Polres Soppeng dan Dinas Kesehatan. 

    Menurut Ketua panitia, maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yakni, Selain dalam rangka pembinaan generasi muda tentang pentingnya pengetahuan dan dampak yang ditimbulkan oleh Narkoba, juga
    dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Internasional bulan Juni 2024.

    "Tak hanya itu, namun juga sebagai upaya upaya mewujudkan Soppeng bebas dari peredaran narkoba menuju Indonesia emas 2045, ujarnya. 

    Ketua panitia berharap agar para generasi muda, tokoh masyarakat yang hadir sebagai peserta, kelak akan menjadi motivator Anti Narkoba dimasyarakat desa dan kelurahan di kabupaten Soppeng ini. 



    Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng H Lutfi Halide dalam sambutannya mengapresiasi pelaksana kegiatan yang dengan kepedulian untuk bersama-sama pemerintah daerah mendorong masyarakat untuk mengkampanyekan bahaya narkoba, ujarnya. 

    Wabup Lutfi Halide yang juga selaku Ketua Badan Narkotik Nasional Daerah kabupaten Soppeng menuturkan bahwa meskipun sulit untuk mendeteksi peredaran narkoba karena sasarannya berbasis rumah tangga namun dirinya berharap kepada seluruh pihak untuk melaporkan bilamana ada gerak gerik dan atau perlakuan berbeda dengan masyarakat lainnya, minimal pak RT atau RW untuk mendeteksi orang asing yang masuk wilayahnya. 

    "Begitu juga para pendidik untuk terus memberikan edukasi kepada siswa-siswi untuk menghindari narkoba dalam mempersiapkan generasi kita menuju Indonesia emas 20245, imbuh Wabup.

    Wakil Bupati Soppeng mengajak untuk terus mengkampanyekan bahaya narkoba di segala tingkatan hingga ke pelosok Desa dan Kelurahan, pungkasnya. 

    (Red) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini