Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Badan Pengawas Pemilihan umum (Bawaslu) kabupaten Soppeng menggelar Sosialisasi Pengawasan Pemilihan pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Soppeng Tahun 2024 yang dilangsungkan di Aula Hotel Maryam, Jumat pagi 23 Agustus 2024.
Laporan kegiatan oleh kepala Sekretariat Bawaslu kabupaten Soppeng Andi Anugerah B Mula, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menghadapi pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Soppeng sesuai tahapan oleh KPUD, ujarnya.
Kapolres Soppeng AKBP Dr H. MUhammad Yusuf Usman, SH, SIK, MT CIPA, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan kita hari ini semoga menjadi amal kebaikan.
"Kami berharap kepada para kontestan untuk siap kalah dan siap menang".
"Siapapun yang ditakdirkan untuk memimpin di Soppeng harus kita menghormatinya.
"Mari membuat suasana sejuk sehingga ada pembelajaran demokrasi.
"Bawaslu sebagai Pengawas dan penyelenggara harus memakai kacamata kuda dan netral.
"Pengawasan ini butuh teman-teman media untuk menciptakan kondisi yang kindusif, pungkas Kapolres soppeng.
Sementara itu, Dandim 1423 Soppeng Letkol Inf Reinhard Haposan Manurung, S.Pd dalam sambutannya mengatakan, kita tidak ingin ada perselisihan dalam pemilihan umum kepala daerah kabupaten Soppeng.
"Boleh berselisih tetapi dalam perhitungan suara, tandasnya.
"Kita butuh kedamaian jangan lagi ada catatan buruk terkait pilkada Soppeng.
"Pemilihan boleh berbeda, jangan karena berbeda pilihan kita berselisih dengan keluarga.
"Tuntaskan saja di bilik suara, jangan terbawa dalam kehidupan sehari-hari, imbuhnya.
"Mari kita ciptakan pemilihan umum kepala daerah yang damai, pungkasnya.
Ketua Bawaslu kabupaten Soppeng Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Si dalam mengawali sambutannya mengatakan bahwa dirinya merasakan ada kenyamanan dengan kehadiran semua yang sempat hadir mulai dari anggota Forkopimda, tokoh agama, tokoh budaya, perwakilan organisasi, perwakilan partai dan insan pers.
"Dengan kehadiran seluruh stakeholder menjadikan kondisi kenyamanan dan kedamaian.
"Kita ingin pemilihan umum kepala daerah ini menjadikan demokrasi yang sejuk, bahagia dan nyaman.
"Kita tidak ingin ada kendala dan atau konflik dalam tahapan pemilihan umum kepala daerah kabupaten Soppeng.
"Kerawanan mungkin ada namun itu tergantung dari perencanaan sehingga setiap tahapan perlu adanya pengawasan.
Hasbi juga menekankan bahwa berdasarkan pemilihan umum legislatif kemarin meski bernilai baik namun ada catatan khusus setidaknya ada 6 yang perlu di berikan obatnya diantaranya pelibatan ASN dan money politik, sehingga kami berharap penyakit itu tidak terjadi dalam pemilukada, kendatipun resepnya ada akan tetapi terapinya belum mempan.
"Oleh karena itu Bawaslu kabupaten Soppeng mengajak untuk bersama-sama menatap ke pemilihan umum kepala daerah pada 27 November 2024 untuk menciptakan kedamaian.
"Mari kita bersama-sama Tegakkan keadilan pemilihan umum, pungkasnya.
Usai acara pembukaan dilanjutkan dengan pemaparan materi dan diskusi oleh Kepala Badan Kesbangpol kabupaten Soppeng Hadi Indrajaya, S.IP dan Abdul Jalil, S.Pd, M.Pd komisioner Bawaslu kabupaten Soppeng
(Red)