Maros, Kabartujuhsatu.news- KAHMI Maros akan menyelenggarakan acara Milad ke-58 pada Sabtu, 12 Oktober 2024, di Cafe Al Fayed.
Acara tersebut akan dirangkai dengan diskusi bertema demokrasi dalam Pilkada Maros, yang menghadirkan perwakilan dari Tim Paslon SEJUK dan Tim Pemerhati Kotak Kosong.
KAHMI Maros menganggap fenomena demokrasi dalam Pilkada Maros perlu dibahas dalam forum intelektual.
Untuk itu, akan dihadirkan para tokoh penting seperti perwakilan KAHMI wilayah, presidium KAHMI Maros, serta penyelenggara Pilkada dari KPU dan Bawaslu.
Masing-masing pihak akan diwakili oleh dua pembicara, yakni Muhammad Yunus Tiro, SH., MH. dan Muhammad Rusydi dari Tim SEJUK, serta Syafaruddin Ahmad, S.Sos., SH. bersama satu pembicara lainnya dari pihak Kotak Kosong.
Muhammad Yunus Tiro, mantan Ketua Umum KAHMI Maros yang saat ini menjabat sebagai presidium KAHMI Maros, menekankan pentingnya diskusi ini dalam menciptakan pemilu yang damai.
“Acara ini sangat bermanfaat untuk menciptakan pemilu yang damai dalam bingkai intelektual agar tercipta suasana sejuk di Buttasalewangan,” ungkapnya.
Sementara itu, Syafaruddin Ahmad, yang juga merupakan presidium KAHMI, menyoroti pentingnya pembahasan demokrasi di ruang-ruang intelektual.
“Demokrasi akan menjadi liar tanpa dibahas di ruang-ruang intelektual.
"KAHMI berkewajiban untuk mempertemukan ide-ide implementasi demokrasi,” tuturnya.
Kegiatan ini diharapkan dihadiri oleh seluruh elemen KAHMI, HMI, serta para penggiat demokrasi di Kabupaten Maros, dengan tujuan memperkuat pemahaman dan memperkaya diskusi mengenai demokrasi yang sehat dan beradab.