Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Akhir akhir ini viral di berbagai platform medsos khususnya di berbagai wilayah Soppeng diksi "alakoo", hal ini ditanggapi politisi Nasdem Marwis, S.Ag, M.Si. Kamis (31/10/2024).
Menurut Politisi Nasdem ini, Dirinya mencoba mencari tahu di grup WA siapa dan mengapa populer diksi ini.
"Dengan segala keterbatasan informasi, bahwa ini muncul disalahsatu warkop tim Sukses.
Diksi "alakoo" ini bahasa bugis yang berarti ajakan ambillah dan terkadang diucapkan oleh seseorang yg disampaikan secara familiar kepada orang terdekatnya alias tanpa sekat .
"Alakoo "ini sangat bernilai positif ditengah kondisi ekonomi yang memburuk tahun 2024 ini, yakni daya beli melemah, ekonomi melambat, katanya.
Menurut istilah harian Kompas atau edisi berita harian Fajar memuat Ekonomi butuh sentuhan khusus.
"Jika diksi alako ini bisa menjadi virus kebaikan dan membumi bagi warga soppeng khususnya, maka bisa ikut memperbaiki kondisi perekonomian dan sosial kehidupan masyarakat kita.
"Diksi "Alakoo" ini saya memaknainya tangan diatas jauh lebih baik daripada tangan dibawah.
"Nabi mengingatkan dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim dari Abu Huraerah "Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari berbagai kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitannya pada hari kiamat.
"Siapa yang memudahkan orang yang kesulitan niscaya Allah mudahkan baginya didunia dan akherat".
"Ada kepedulian, empati dengan bentuk berbagi kepada orang yang sedang berkebutuhan.
"Sebaik-baik manusia adalah yang selalu memberi manfaat kepada sesamanya.
"Pun ini berkelindan dengan diksi okee sii yang juga lagi viral, seolah-olah adalah jawaban kebahagiaan, persetujuan dan ungkapan terima kasih dari seseorang yang merasa tertolong atau merasa diperhatikan.
"Di momen kampanye pilkada Soppeng yang bertagline PANNING "Pilkada Aman, Nyaman, Normatif, Inovatif, Naratif dan Gembira ini, dengan viralnya diksi alakoo dan "oke sii "semakin menambah khasanah narasi dan kegembiraan bagi warga wanua Latemmamala.
"Pilkada bukan ajang hujat menghujat, saling mencari kesalahan, tidak saling menyapa dan sejenisnya.
"Tapi pilkada yang harus dipenuhi ide gagasan,ajang tebar kebaikan, ajang membedah jejak rekam kandidat, ajang bertaawun al Quran surah al Maidah ayat 2 "tolong menolong berlomba- lomba untuk kebaikan dengan meyakinkan pemilih menggunakan hak suaranya pada tanggal 27 November 2024.
"Diksi Alakoo,okee sii, ini sangat identik dengan pasangan Sukses (Suwardi-Selle) dan tim, serta membumi dilevel pemilih bahkan bocil-bocil dibawah umur yang tidak tercatat dalam DPT pun sering meneriakkan dengan teriakan penuh energi.
"Alako, Alakoo...Oke Sii Oke Sii oke Sii".
Penulis : Marwis alias "Cakwis"