Universitas Negeri Malang dan Komunitas Gurila Soppeng Gelar Pelatihan Pembuatan Buku Bergambar Berbasis Kearifan Lokal
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Universitas Negeri Malang dan Komunitas Gurila Soppeng Gelar Pelatihan Pembuatan Buku Bergambar Berbasis Kearifan Lokal

    Kabartujuhsatu
    Senin, 30 Desember 2024, Desember 30, 2024 WIB Last Updated 2024-12-30T16:46:43Z
    masukkan script iklan disini

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang bekerja sama dengan Komunitas Gurila (Guru Pecinta Alam) Soppeng menyelenggarakan Zoom Meeting dengan topik "Pelatihan Pembuatan Buku Bergambar Berbasis Kearifan Lokal". Senin (30/12/2024). 

    Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi dan mengembangkan kemampuan guru dalam menciptakan bahan ajar yang inovatif dan berbasis kearifan lokal.

    Dikesempatan ini, hadir selaku Narasumber Unga Utari (ahli pendidikan dan literasi) dan Arsal Syam, founder Komunitas Gurila dan praktisi pendidikan. 

    Kegiatan pelatihan ini, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menciptakan buku bergambar berbasis kearifan lokal.

    Selain itu, juga untuk mengembangkan kesadaran akan pentingnya literasi dan kearifan lokal, serta membangun komunitas pendidik yang kreatif dan inovatif.


    Menurut Arsal Syam selaku founder Gurila bahwa, dalam kegiatan ini, diharapkan kepada rekan-rekan tenaga pendidik yang berpartisipasi agar nantinya bisa meningkatkan kemampuan guru dalam membuat buku bergambar, Pengembangan bahan ajar yang berbasis kearifan lokal, dan Peningkatan kesadaran akan pentingnya literasi dan kearifan lokal.

    "Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi guru-guru di Soppeng, sehingga kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan melestarikan kearifan lokal," kata Arsal Syam, founder Komunitas Gurila.

    "Kami sangat bangga dapat berkolaborasi dengan Komunitas Gurila". 

    "Kegiatan ini merupakan langkah awal menuju peningkatan literasi dan pengembangan pendidikan yang berkualitas," tambah Ibu Unga Utari, dari pihak Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang.

    (Red/ARS) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini