Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Soppeng menyerahkan bantuan kepada tiga siswa yang menjadi korban bencana longsor yang terjadi di Desa Gattareng Toa beberapa hari lalu.
Dua di antaranya adalah siswa kelas VI SD Negeri 146 Gattareng, sementara satu siswa lainnya berasal dari SMP Negeri 3 Marioriwawo. Rabu, (12/2/25).
Salah satu korban mengalami musibah lebih berat, yang rumahnya tertimbun tanah longsor.
Sebagai bentuk kepedulian, Pihak Disdikbud Soppeng yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, Dr. Nur Alim menyerahkan bantuan kepada para korban khususnya siswa-siswi sekolah dasar yang terdampak.
Dalam penyerahan bantuan itu, Sekdis Nur Alim didampingi Kepala SD Negeri 146 Gattareng, Pasriani, S.Pd, perwakilan dari SMP Negeri 3 Marioriwawo Hariaty, S.Pd, Syamsul Bahri, S.Pd dan Mansur, S.Pd, yang turut dihadiri staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Panca Putra.
Dikesempatan itu, Dr. Nur Alim berbincang langsung dengan para siswa dan orang tua mereka.
Seksis Nur Alim memberikan motivasi serta semangat agar para siswa tetap bersemangat dalam belajar meskipun sedang menghadapi cobaan berat.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban mereka".
"Yang terpenting, mereka harus tetap memiliki semangat untuk melanjutkan pendidikan demi masa depan yang lebih baik,” ujar Dr. Nur Alim dihadapan para Guru dan siswa terdampak.
Bencana tanah longsor yang melanda Desa Gattareng Toa ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap bencana alam.
Pemerintah daerah dan berbagai pihak terus berupaya memberikan dukungan bagi masyarakat terdampak agar dapat bangkit dari musibah ini.
(Red/SG/S)
