Soppeng, Kabartujuhsatu.news– Musholla SDN 7 Salotungo menjadi pusat kegiatan awal bagi para santri Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Lentera Qalbu Sanggar Masumange dalam pertemuan yang berlangsung pukul 15.00 WITA. Jum'at (7/2/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum/Pendiri Abdul Asis, S. Pd I, Ketua Muh Alwi Basri, S. Pd I, Sekretaris Zikriyah, S. Pd. Gr, Bendahara Ira Syahriani, S. Pd, serta anggota Nur Hidayah, S. Pd I.
Sebagai tahap awal, para santri tidak langsung diarahkan membaca Al-Qur'an (Iqro'), tetapi terlebih dahulu diajak mengenal huruf hijaiyah melalui senandung interaktif.
Dalam sesi ini, santri melantunkan huruf hijaiyah mulai dari Alif, Ba, Ta, Tsa, Jim, Ha, Kha, Dal, hingga Ya, dengan irama yang menarik. Zikriyah, S. Pd. Gr, menjelaskan bahwa pendekatan ini bertujuan mempermudah santri dalam mengenal dan menghafal huruf hijaiyah sebelum memasuki tahapan membaca.
Pada pertemuan selanjutnya, santri akan diuji kemampuan membacanya guna mengklasifikasikan mereka ke dalam tingkatan dasar atau lanjutan.
TPA Lentera Qalbu menggunakan metode Qirooah, yang menurut pengalaman ustadzah pengajar, dapat membuat anak-anak mampu membaca Al-Qur'an hanya dalam waktu tujuh jam.
"Kami berharap seluruh santri dapat mencapai target ini dan semakin mencintai Al-Qur'an," ujar ustadzah dalam pertemuan tersebut.
Dengan metode pembelajaran yang menyenangkan dan sistematis, TPA Lentera Qalbu SDN 7 Salotungo diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran Al-Qur'an yang efektif dan inspiratif bagi siswa.
(Red)