Soppeng, Kabartujuhsatu.news, SDN 140 Masumpu, salah satu sekolah dasar di kecmaatan Marioriwawo, kembali membuktikan bahwa keterbatasan bukan halangan untuk maju. Dengan semangat inovasi dan penerapan teknologi dalam pembelajaran, sekolah ini berhasil lolos sebagai Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG), sebuah program bergengsi bagi sekolah yang menerapkan ekosistem Google for Education secara optimal.
Transformasi Digital SDN 140 Masumpu
SDN 140 Masumpu telah melakukan berbagai upaya dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran. Salah satu langkah besar yang dilakukan adalah pemanfaatan Chromebook sebagai perangkat utama dalam pembelajaran digital. Guru dan siswa aktif menggunakan Google Workspace for Education, termasuk Google Classroom, Google Docs, Google Slides, dan Google Forms untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan kolaborasi.
Dalam perjalanannya, sekolah ini berfokus pada penguatan kompetensi digital guru. Seluruh pengajar telah mengikuti pelatihan resmi dari Google Certified Trainer, dan 7 guru telah memperoleh sertifikasi Google Certified Educator Level 1, serta 1 guru memperoleh GCE level 2 dan Google Certified Trainer. Selain itu, SDN 140 Masumpu telah berhasil mengaktifkan 100% Akun Pembelajaran (belajar.id) bagi guru dan siswa, memastikan semua pihak dapat terhubung dalam ekosistem digital yang aman dan produktif.
Syarat Ketat Menuju Sekolah Rujukan Google
Untuk lolos sebagai Sekolah Rujukan Google (SRG), SDN 140 Masumpu telah memenuhi sejumlah persyaratan, di antaranya:
1. Menggunakan minimal 60 Chromebook di dua kelas percontohan atau dua rombongan belajar.
2. 100% guru telah mendapatkan pelatihan resmi dari Google Certified Trainer.
3. 100% aktivasi Akun Pembelajaran (belajar.id) bagi guru dan siswa.
4. 30% dari total guru memiliki sertifikasi Google Certified Educator Level 1.
5. Membuat dan mengumpulkan minimal satu bukti karya pemanfaatan Google Workspace sebagai sarana pembelajaran.
6. Menjelaskan manfaat Google for Education ke satu sekolah lain dalam waktu 12 bulan.
7. Berkomitmen menjadi Sekolah Rujukan Google dan berbagi praktik baik kepada sekolah lain.
Setelah melalui tahap persiapan yang panjang, SDN 140 Masumpu kini memasuki tahap wawancara, di mana sekolah harus memaparkan bagaimana mereka menerapkan praktik baik dalam pemanfaatan teknologi, terutama Google for Education dan Chromebook, dalam meningkatkan mutu pembelajaran.
Menuju Sekolah Masa Depan
Lolos sebagai kandidat Sekolah Rujukan Google merupakan pencapaian luar biasa bagi SDN 140 Masumpu. Sekolah ini membuktikan bahwa transformasi digital bukan hanya untuk sekolah besar atau yang berada di perkotaan, tetapi juga dapat dilakukan oleh sekolah kecil dengan semangat inovasi dan kolaborasi.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan kesempatan belajar yang lebih baik dengan teknologi. Ini bukan hanya tentang perangkat, tetapi tentang bagaimana teknologi digunakan untuk meningkatkan kreativitas, kolaborasi, dan efektivitas pembelajaran,” ujar Agus Supramono, salah satu guru yang aktif dalam pengembangan digitalisasi di sekolah.
Kepala SDN 140 Masumpu, Hj. Masdana, menekankan komitmennya untuk terus mendukung transformasi digital di sekolah. “Kami ingin memastikan bahwa teknologi dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan mutu pendidikan. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, kami siap menjadikan SDN 140 Masumpu sebagai sekolah rujukan yang bisa menginspirasi sekolah lain dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran yang lebih baik,” ujarnya.
(Red/Her)