Lurah Botto Serahkan 250 Sertifikat Tanah: Perkuat Keamanan Lahan Warga
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Lurah Botto Serahkan 250 Sertifikat Tanah: Perkuat Keamanan Lahan Warga

    Kabartujuhsatu
    Senin, 14 April 2025, April 14, 2025 WIB Last Updated 2025-04-15T04:41:34Z
    masukkan script iklan disini

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Lurah Botto dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Soppeng mengadakan acara penyerahan secara langsung sertifikat tanah kepada masyarakat di kantor Kelurahan Botto, Selasa (15/4/2025). 

    Dalam acara yang dihadiri oleh warga dan berbagai pihak terkait ini, sebanyak 250 sertifikat tanah diserahkan kepada warga yang selama ini menggarap lahan mereka secara resmi.

    Dalam sambutannya, Lurah Botto, H. Munadir Nurdin, S.Sos, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng yang telah memfasilitasi penerbitan sertifikat tersebut.

    "Kepada warga yang menerima sertifikat tanah itu, agar dijaga dan dipergunakan secara maksimal karena sekian tahun tanah itu digarap dan hari ini telah secara legal menjadi milik kalian," ungkap Lurah Botto, menekankan pentingnya pengakuan hak atas tanah yang kini sah milik mereka.

    Pentingnya Sertifikat Tanah bagi Masyarakat

    Sertifikat tanah merupakan dokumen penting yang menunjukkan bukti kepemilikan sah atas suatu lahan. 

    Pemberian sertifikat ini diharapkan tidak hanya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi warga yang menerima, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya administrasi dan legalitas pertanahan. 

    Kini, dengan adanya sertifikat tersebut, masyarakat diharapkan bisa lebih terlindungi dari sengketa tanah yang dapat muncul di kemudian hari.

    Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng, yang diwakili oleh Kasi Penataan dan Pemberdayaan, Firman SH, MH, juga memberikan sambutannya dalam acara tersebut. 

    Ia menjelaskan pentingnya menjaga sertifikat yang telah diterima. 

    “Kepada warga yang mendapatkan sertifikat tanah, agar betul-betul dijaga itu sertifikat dan kalau perlu diperbanyak copyannya karena yang namanya bencana tidak ada yang tahu,” ujarnya. 

    Pernyataan ini menekankan perlunya antisipasi terhadap risiko kehilangan dokumen penting seperti sertifikat tanah yang dapat terjadi karena berbagai alasan.

    Menghargai dan Mengelola Tanah Secara Benar

    Dalam pesan yang disampaikan, Firman juga menegaskan pentingnya menjaga patok tanah yang telah dipasang oleh petugas pertanahan. 

    Ia mengingatkan, “Patok tanah yang telah dipatok jangan sekali-kali dicabut atau dipindahkan, karena kapan dicabut atau dipindahkan patok tanah itu, maka hal itu bertentangan dengan hukum dan dapat dituntut secara hukum”, tegasnya. 

    Peringatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaaman kepada masyarakat bahwa setiap tindakan terkait pengelolaan tanah harus sesuai dengan hukum yang berlaku, agar tidak berdampak negatif pada status kepemilikan mereka.

    Acara penyerahan sertifikat ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga mencerminkan upaya pemerintah dalam meningkatkan kepastian hukum di bidang pertanahan, serta memberikan jaminan bagi masyarakat akan hak-hak mereka atas tanah yang mereka miliki. 

    Dengan adanya sertifikat tanah, warga merasa lebih percaya diri dan memiliki perlindungan hukum yang kuat terhadap asetnya.

    Penyerahan sertifikat tanah di Kelurahan Botto oleh Lurah dan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng adalah langkah positif dalam memberikan kejelasan kepemilikan tanah kepada masyarakat. 

    Hal ini tidak hanya membuktikan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan yang prima, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga dan menghargai kepemilikan tanah mereka dengan cara yang benar. 

    Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan lahan yang mereka miliki dengan bijaksana dan bertanggung jawab, serta terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menghadapi tantangan dan perubahan yang mungkin terjadi ke depan.

    Kegiatan ini turut dihadiri Seklur Botto Basri S.Sos, 
    Bhabinkantibmas Botto 
    Aipda A.Said dan sejumlah masyarakat penerima.

    (Red) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini